Virus Corona Jateng
DKK Karanganyar Pantau Kondisi 10 Warga Karanglo Tawangmangu Positif Corona
- Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar terus memantau kondisi kesehatan 10 orang warga Desa Karanglo
Penulis: Agus Iswadi | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar terus memantau kondisi kesehatan 10 orang warga Desa Karanglo, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar yang masih menjalani karantina mandiri di satu rumah milik warga.
Berdasarkan infromasi yang dihimpun Tribunjateng.com, 10 orang itu statusnya tanpa gejala.
Warga setempat membuat Posko Jogo Tonggo di dekat rumah warga yang dijadikan sebagai isolasi untuk memonitoring aktivitas warga.
Serta untuk menampung bantuan dari para donatur untuk kemudian disalurkan kepada warga yang menjalani isolasi mandiri.
Sekretaris DKK, Purwati menyampaikan, 10 orang tersebut belum menjalani swab yang kedua kalinya.
Namun saat ini kondisi mereka sehat semua dan tanpa gejala virus Covid-19.
"Nanti melihat kondisi mereka, kalau ada gejala segera ditindaklanjuti.
Sesuai pedoman mereka akan menjalani isolasi selama 10 hari," katanya kepada Tribunjateng.com, Senin (7/9/2020).
Sebanyak 10 orang itu telah menjalani isolasi mandiri di satu rumah warga sejak Sabtu (5/9/2020) kemarin.
Semula sesuai rapat desa, mereka rencananya ditempatkan di balai dusun.
Lantaran lokasinya tidak representatif, akhirnya dipindahkan ke satu rumah warga.
Terpisah Kepala Dispermasdes Karanganyar, Agus Heri Bindarto mengungkapkan, saat ini sedang dilakukan pengenalan terkait aplikasi dari provinsi guna memantau perkembangan kasus virus Covid-19 yang ada di desa-desa.
Ada beberapa aspek yang dimonitoring seperti kesehatan, sosial, hiburan, keamanan dan ekonomi.
"Itu aplikasi dari provinsi akan dimonitor oleh Gubernur.
Basisnya di RW. Nanti bisa tahu semisal di RW ini kasus Covid-19 nya berapa. Tempat karantinanya berapa. Penerapan protokol kesehatanya seperti apa.
Itu nanti ada quesioner (di dalam aplikasi)," ucapnya.
Lanjutnya, saat ini masih tahap persiapan.
Dia berharap dengan adanya peningkatan kasus virus Covid-19 di desa terutama wilayah Karanganyar, lebih ditingkatkan lagi terkait Jogo Tonggo. (Ais)