Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Lansia Asal Tawangmangu Terkonfirmasi Positif Covid-19, Meninggal Usai Pulang dari Jakarta

Seorang warga Tawangmangu, aranganyar terkonfirmasi positif Covid-19 usai pulang menjenguk keponakannya di Jakarta.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: sujarwo
TRIBUN JATENG/AGUS ISWADI
Bupati Karanganyar Juliyatmono 

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Seorang warga Tawangmangu Kabupaten Karanganyar terkonfirmasi positif virus Covid-19 usai pulang menjenguk keponakannya di Jakarta. Lansia itu diketahui meninggal dunia pada Senin (7/9/2020) siang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunjateng.com, pasien itu telah dimakamkan sesuai dengan protokol pemulasaran jenazah pasien virus Covid-19. Dengan adanya kasus tersebut petugas Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar telah melakukan tracing guna memutus rantai penyebaran virus Covid-19. Ada sebanyak 18 orang yang kini telah menjalani isolasi mandiri di rumah. Mereka merupakan keluarga dekat dari pasien tersebut.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Karanganyar, Juliyatmono mengatakan laki-laki itu meninggal dunia sebelum hasil swabnya keluar dan dinyatakan positif virus Covid-19.

"Yang bersangkutan habis dari Jakarta, berkunjung ke saudara selama lima hari. Terus pulang ke rumah. Selang lima hari timbul gejala batuk dan demam. terus periksa ke dokter. Dokter minta dirujuk ke RSUD Karanganyar," katanya kepada Tribunjateng.com, Kamis (10/9/2020).

Pasien laki-laki itu kemudian menjalani swab di RSUD Karanganyar pada Senin (7/9/2020) pagi. Selang beberapa jam kemudian, pasien itu meninggal dunia pada siang harinya.

"Hasil swab keluar Rabu (9/9/2020)," ucapnya.

Camat Tawangmangu, Rusdiyanto menyampaikan, sebanyak 18 orang hasil tracing itu menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Ada tujuh rumah yang menjadi tempat isolasi mandiri.

"Kita koordinasi dengan pemerintah desa. Relawan sudah melakukan penyemprotan. Nanti kita upayakan untuk bantuan sembako," imbuhnya.

Lebih lanjut, apabila diperlukan nantinya akan didirikan posko di dekat lokasi isolasi mandiri untuk memantau perkembangan warga yang menjalani isolasi. Begitu juga untuk mengontrol aktivitas warga yang hendak masuk ke sekitar lokasi isolasi mandiri.

"Kalau perlu nanti dibuatkan posko. Supaya jadi satu akses masuk dan lebih enak (mengontrol)," jelasnya.

Hingga saat ini ada sekitar 27 orang yang menjalani isolasi mandiri di wilayah Kecamatan Tawangmangu. Mereka tersebar di Bandardawung dan Kelurahan Tawangmangu. Sedangkan 10 warga Karanglo yang sebelumnya menjalani isolasi, kini sudah dinyatakan sembuh. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved