Virus Corona Jateng
Wanita Positif Corona Bikin Geger Kota Semarang Isolasi Mandiri di Kendal, Warga Trisobo Heboh
Warga Desa Trisobo Kecamatan Boja Kabupaten Kendal sempat digegerkan adanya keluarga asal Kota Semarang melakukan isolasi mandiri akibat Corona
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: galih permadi
Wajib pakai masker saat keluar rumah, wajib cuci tangan dan cek suhu saat keluar masuk desa, hingga penjagaan portal masuk untuk mendeteksi siapa saja warga luar yang hendak masuk di wilayahnya.
Kini pihak desa dan warga Trisobo sudah mulai menjalin komunikasi dengan keluarga FN agar patuh pada protokol kesehatan.
Keluarga FN juga telah diminta untuk melakukan isolasi mandiri tanpa harus keluar rumah.
Sebagai konsekuensinya, warga Trisobo juga telah siap membantu kebutuhan keluarga FN dengan cara mencoba menyuplai kebutuhan makanan dan menjembatani kebutuhan lainnya.
"Walau bagaimanapun kami siap membantu pemerintah selagi ada komunikasi yang baik.
Ini yang positif Covid-19, ini yang isolasi, ini yang negatif.
Jadi semuanya jelas, bukannya tiba-tiba diketahui ada yang positif Covid-19 tetapi tidak ada laporan dari pemangku kepentingan ke pihak desa," katanya.
Khamidi berharap adanya integrasi dalam hal komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat maupun pasien agar kejadian tersebut tidak terulang lagi.
Hal tersebut guna mencegah penyebaran Covid-19 serta menghindarkan kesalahpahaman antara kedua belah pihak.
"Sederhana, jangan hanya lihat wilayahnya, lihat juga pasiennya di mana dan perlu tindakan apa. Jangan lempar sana dan sini.
Kami siap terus mendukung pemerintah tanpa memandang suku, ras, maupun agama. Pemerintah yang punya komando, dan ayo utamakan tindakan dengan kordinasi yang baik," terangnya.
Kabid Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit pada Dinas Kesehatan Kendal, Muntoha, menjelaskan Pemerintah Kota Semarang melalui Dinas Kesehatan sudah berkordinasi dengan Dinkes Kendal terkait warga Kota Semarang yang positif Covid-19 tinggal di Kendal pagi tadi.
Katanya, pihak Puskesmas Boja 1 juga telah berkordinasi dengan Dinkes untuk melakukan langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan di wilayah Trisobo.
Tim pencegahan puskesmas dibantu bidan desa rencananya akan melakukan tracing kepada warga Trisobo yang disinyalir kontak erat dengan FN dan keluarganya besok.
Kepada warga yang kontak erat akan dilakukan tes swab langsung guna mengetahui sejauh mana penyebaran Covid-19 di wilayahnya.