Berita Kendal
Kecelakaan Truk Pengangkut Keramik di Kendal, Oleng Setelah Ban Kanan Meletus
Ahmad Ayub warga Patebon Kabupaten Kendal mengaku kaget mendengar letusan kencang dari arah depan rumahnya.
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Ahmad Ayub warga Patebon Kabupaten Kendal mengaku kaget mendengar letusan kencang dari arah depan rumahnya.
Saat itu, Ayub sedang berada di rumahnya yang berada di sebelah utara Jalan Pantura Kendal-Jakarta tepatnya sebelum Jembatan Sungai Bodri Kecamatan Patebon.
Ia mengaku kaget dan segera lari keluar rumah untuk melihat apa yang terjadi dengan letusan itu.
• Viral Mobil Pribadi di Banyumas Halangi Ambulans yang Bawa Jenazah dari Jakarta
• Respons Pemerintah Desa Trisobo Kendal Soal 1 Keluarga Viral Asal Semarang Isolasi Mandiri di Sana
• Kronologi Seorang Wanita Sebarkan Virus Corona ke 19 Orang
• Wanita Positif Corona Bikin Geger Kota Semarang Isolasi Mandiri di Kendal, Warga Trisobo Heboh
"Sekitar pukul 11.00, saya dengar seperti letusan ban mobil, tetapi kencang suaranya.
Juga suara gebrak seperti ada yang jatuh, kaca pintu dan jendela rumah saya bergetar semua," terangnya di lokasi, Senin (21/9/2020).
Saat melihat sebuah truk tronton terguling di depan rumahnya, Ayub seketika mendekati truk dan menolong sang sopir agar bisa keluar dari truk.
"Seketika saya lari dan mencari sopirnya, saya berusaha selamatkan sopir," katanya.
Sementara itu, truk tronton muatan keramik dan garmen itu terguling setelah mengalami pecah ban bagian kanan hingga oleng ke sisi kanan.
Sopir truk, Raka Prihatama, menjelaskan truk yang kini belum diketahui identitas plat nomor polisinya itu bergerak membawa keramik dan garmen dari Mojokerto ke Jakarta.
Sang sopir mengaku tidak mengalami kantuk sebelum truk yang dikendarainya terguling.
"Enggak ngantuk saya bersama teman lain konvoi (jalan beriringan) berdua," tuturnya.
Kata Raka, tergulingnya truk yang ia kendarai disebabkan oleh ban sebelah kanan yang meletus.
Setalah itu, lanjutnya, truk oleng dan menabrak pembatas jalan hingga terguling ke kenan.
"Tiba-tiba ban sebelah kanan meletus dan mobil oleng ke kanan, terguling," terangnya.
Menurutnya, sebelum berangkat ke Jakarta, semua item pada truk sudah dilakukan pengecekan.