Berita Semarang
Rumah Rusak Mbah Sanjoto Veteran Pengawal Gerilya Panglima Besar Jenderal Sudirman Direnovasi
Rumah Veteran Perang Kemerdekaan Republik Indonesia (PKRI) Kapten CPM Purn Sanjoto di Jalan Belimbing Raya No 34 Peterongan Semarang direhab.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: galih permadi
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Rumah Veteran Perang Kemerdekaan Republik Indonesia (PKRI) Kapten CPM Purn Sanjoto di Jalan Belimbing Raya No 34 Peterongan Semarang direnovasi.
Kapten CPM Purn Sanjoto merupakan pejuang yang mengawal rute gerilya Panglima Besar Jenderal Sudirman.
Pembongkaran rumah dilakukan oleh Denpom IV/5 Semarang dengan menggandeng Real Estate Indonesia (REI) Komisariat Semarang dan Solo.
Pembongkaran dilakukan mulai Senin (21/9/2020).
Pembongkaran dilakukan dalam rangka renovasi rumah yang sudah tak layak huni (RTLH) sebagaimana harapan Gubernur Jateng H Ganjar Pranowo.
Ganjar pernah berkunjung ke rumah Sanjoto (90) setelah peringatan HUT RI ke-75 belum lama ini.
Sebelumnya Sanjoto dikunjungi Ganjar Pranowo saat gowes ke daerah Peterongan Semarang Selatan.
Saat bertandang ke rumah mantan pengawal dan pengaman rute gerilya Panglima Besar Jenderal Sudirman saat di Wonogiri 1948, Ganjar merasa prihatin menyaksikan rumah Sanjoto yang sudah tak layak huni.
Akhirnya Ganjar yang datang bersama Dandenpom IV/5 Semarang Mayor CPM Okto Femula, mengutarakan ingin merenovasi rumahnya yang rusak parah.
Gubernur menunjuk Dandenpom IV/5 Semarang untuk mengatur proses renovasi atau bedah rumah.
"Kami segera bertindak cepat dengan menggandeng REI Semarang dan Solo.
Kebetulan mereka adalah mitra kami yang selalu memberi support untuk renovasi rumah veteran maupun asrama prajurit."
"Dibantu dengan CSR mereka lah kita akan bisa mewujudkan harapan Pak Sanjoto tinggal di rumah yang layak," tegas Mayor CPM Octo Femula saat acara selamatan memulai bedah rumah seperti keterangan tertulis diterima Tribunjateng.com, Senin (21/9/2020).
Menurut Mayor CPM Okto, diperkirakan bedah rumah akan memakan waktu sekira 45 hari.
"Semoga saja lancar dan menurut rencana yang akan menyerahkan nanti setelah jadi adalah Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Danpuspomad Letjen TNI Dodik Widjanarko dalam momentum Peringatan Hari Pahlawan 2020," bebernya.
