Viral Penampakan Awan Unik di Lereng Gunung Lawu Karanganyar, Warga: Hanya Bisa Mengucap Subhanallah
Fenomena alam itu pun tersebar di media sosial seperti unggahan di akun facebook Gunung Lawu 3265 Mdpl
Penulis: Agus Iswadi | Editor: muslimah
Viral Penampakan Awan Unik di Lereng Gunung Lawu Karanganyar, Warga: Hanya Bisa Mengucap Subhanallah
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Awan berbentuk unik terlihat di atas lereng Gunung Lawu Karanganyar pada Minggu (20/9/2020) pagi.
Awan itu semakin terlihat indah lantaran terkena pantulan mentari yang muncul dari ufuk timur.
Fenomena alam itu pun tersebar di media sosial seperti unggahan di akun facebook Gunung Lawu 3265 Mdpl.
Dalam unggahan foto itu, terlihat pemandangan Gunung Lawu dan awan berbentuk unik itu dari kejauhan.
Admin Gunung Lawu 3265 Mdpl pun melengkapi unggah itu dengan keterangan "Gunung Lawu pagi ini dihiasi awan cantik."
Seorang warga Girimulyo Kecamatan Ngargoyoso Kabupaten Karanganyar, Zakaria (52) juga sempat melihat keindahan alam itu saat beraktivitas di kebunnya.
"Saya di kebun, saya lihat secara langsung. Pagi pukul 06.00," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Senin (21/9/2020).
Dirinya juga sempat mengunggah foto pemandangan itu ke akun media sosial yang dikelolanya, Agrowisata Bariza.
Zakaria yang juga selaku pengelola wisata buah itu menceritakan, melihat awan unik itu saat menyiram tanaman dan bersih-bersih di kebunnya.
Agrowisata Bariza yang didirikannya merupakan tempat edukasi untuk anak-anak yang ingin mengenal dan belajar terkait buah.
Objek wisata buah yang berada di Girimulyo Ngargoyoso itu terdapat macam-macam buah, seperti black sapote, durian, anggur, jambu kristal, nangka dan lainnya.
Laki-laki berusia 52 tahun itu mengungkapkan, awan itu terlihat indah karena terkena pantulan sinar matahari.
"Saya hanya bisa mengucapkan subhanallah, dengan kekuasaan Allah bisa menciptakan seperti itu. Karena lukisan Dia luar biasa. Awan biasa kan cuma putih, karena terkena sinar matahari jadi terlihat orange," ungkapnya.
Dia menuturkan, awan unik itu terlihat sekitar 1 jam. Dirinya pun baru pertama kali melihat awan dengan bentuk unik itu di lereng Gunung Lawu Karanganyar. (Ais).