Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Ganjar Marah-marah di Kantin DPRD Jateng, Ketua Dewan Soroti Sikap Gubernur saat Diwawancara

Dia meminta sejumlah pengunjung untuk pindah tempat duduk karena dinilai berdekatan dan berhadapan

Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: muslimah
Istimewa
Tangkapan layar video saat Gubernur Ganjar (kiri berdiri) memperingatkan agar pengunjung kantin DPRD menerapkan protokol kesehatan 

Ganjar Marah-marah di Kantin DPRD Jateng, Ketua Dewan Soroti Sikap Gubernur saat Diwawancara

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Video yang menunjukkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo marah- marah ke sejumlah ASN dan pengunjung kantin Gedung DPRD ramai di media sosial.

Dalam video tersebut, orang nomor satu di Jateng ini terlihat meminta sejumlah pengunjung kantin untuk menerapkan protokol kesehatan dengan menjaga jarak.

Dia meminta sejumlah pengunjung untuk pindah tempat duduk karena dinilai berdekatan dan berhadapan.

Terlihat sejumlah orang dengan seragam PNS dan baju biasa.

Ganjar juga meminta pengelola kantin untuk mengatur tempat duduk sesuai protokol kesehatan.

Jika tak bisa mengaturnya, dia menuturkan pengelola kantin tak boleh buka.

Ibunda Rachel Vennya Diduga Tertipu Beli Tas Rp 180 Juta di Ketua Selebriti Anti Narkoba

Lidya Pratiwi Akhirnya Muncul di Publik setelah Bebas dari Penjara, Ini Alasannya Sempat Sembunyi

Sandra Dewi Syok Suami Terlalu Banyak Beramal: Orang Minta Rp 100 Ribu Dikasih Rp 10 Juta

2 Pemuda di Kebumen Ini Sigap Rampas HP Remaja di Jalan, Nasibnya Berakhir Begini

Kejadian tersebut terjadi sebelum Ganjar menghadiri Rapat Paripurna di Gedung DPRD Jateng Jalan Pahlawan Semarang, Senin (21/9/2020).

Ketua DPRD Jateng, Bambang Kusriyanto, angkat bicara soal video yang ramai diperbincangkan ini.

Pria yang akrab disapa Krebo ini memaklumi apa yang dilakukan gubernur.

Pasalnya, mayoritas yang sedang berada di kantin tersebut adalah ASN Pemprov Jateng.

"Saya bisa memahami apa yang dilakukan Gubernur Ganjar karena ASN Pemprov menjadi tanggung jawab kepala daerah," ucapnya dalam keterangannya, Selasa (22/9/2020).

Meskipun demikian, ia meminta gubernur bijak dalam mengingatkan pengunjung yang sedang berada dalam kantin.

Menurutnya, tidak perlu marah-marah secara berlebihan.

Mengingat berdasarkan pengamatan di video tersebut pengunjung sudah duduk dengan menjaga jarak.

"Selama ini pengelola kantin saya lihat sudah mengatur kursi dengan berjarak sekitar satu meter.

Mungkin pengunjung ada yang menggeser kursi sehingga berdekatan," jelasnya.

Di sisi lain, ia mengomentari sikap Ganjar saat diwawancarai sejumlah awak media.

Meskipun bermasker, awak media yang wawancara Ganjar tampak berdekatan.

Namun demikian, Ganjar tidak mengingatkan atau membubarkan kerumunan tersebut.

"Itu malah di depan mata gubernur.

Harusnya wartawan diingatkan untuk jaga jarak tidak berkerumun.

Ini agar tidak terkesan membeda-bedakan," ujarnya.(mam)

Ibunda Rachel Vennya Diduga Tertipu Beli Tas Rp 180 Juta di Ketua Selebriti Anti Narkoba

Lidya Pratiwi Akhirnya Muncul di Publik setelah Bebas dari Penjara, Ini Alasannya Sempat Sembunyi

Sandra Dewi Syok Suami Terlalu Banyak Beramal: Orang Minta Rp 100 Ribu Dikasih Rp 10 Juta

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved