Virus Corona Jateng
Dua Pesantren di Banyumas Lockdown Setelah Seratusan Santri Positif Covid-19
Sebuah pondok pesantren di Kelurahan Purwanegara, Banyumas, terpaksa di-lockdown setelah 127 santri terkonfirmasi positif Covid-19
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Sebuah pondok pesantren di Kelurahan Purwanegara, Kecamatan Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas, terpaksa di-lockdown setelah 127 santri terkonfirmasi positif Covid-19.
Meski para santri itu sudah dievakuasi dan jalani isolasi di Baturraden, tim gugus tugas menutup sementara ponpes selama 14 hari.
Tujuannya supaya tidak ada orang keluar masuk area ponpes tersebut.
• Viral Penjual Online Roti Pisang Rugi Banyak karena Pembeli Salah Tulis 1/2 Jadi 12
• 1 Pelajar Semarang Dibacok Pakai Celurit di Sampangan, Korban Salah Sasaran
Kebijakan itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Banyumas Sadiyanto yang masih melakukan proses screening kesehatan kepada santri lain.
Dari 127 santri yang positif, 82 di antaranya merupakan warga luar daerah.
Santri yang ber-KTP Banyumas hanya 45 santri.
"Bukan hanya di Karangsuci, Purwanegara, penutupan sementara juga diberlakukan di sebuah ponpes di Desa Karanggintung, Kecamatan Sumbang," jelas Sadiyanto kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (25/9/2020).
Perkembangan terbaru dari hasil tes swab di ponpes yang ada di Sumbang tersebut, terdapat 11 santri yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Dari 11 santri, yang ber-KTP Banyumas ada tiga orang.
Mereka sudah dirujuk ke rumah sakit.
Ponpes tersebut juga di-lockdown, diawasi gugus tugas kecamatan, desa dan pesantren.
Diberitakan sebelumnya ada 127 santri di salah satu ponpes di Karangsuci, Kelurahan Purwanegara, Kecamatan Purwokerto Utara positif Covid-19.
Dari 292 santri yang sudah di-swab, sudah keluar hasilnya sebanyak 203.
Sebanyak 127 di antaranya positif Covid-19.
Kemudian 76 santri lain hasilnya negatif. (Tribunbanyumas/jti)
• Viral Dalang Cilik Ngamuk ke Bapaknya Karena Salah Nada Saat Latihan: Mboten Kados Niki
• Suasana Riang Tiba-tiba Tegang saat Pak Kades Kejar Penari Jaipong, Warga Histeris