Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kronologi Kecelakaan Karambol di Jalur Dieng Wonosobo, Bus Akan Pulang ke Jepara

Sejumlah kendaraan mengalami kecelakaan karambol di jalur Dieng, Desa Kuripan, Kec Garung, Wonosobo, Rabu (30/9) sore.

Penulis: khoirul muzaki | Editor: sujarwo
Tribun Jateng/Khoirul Muzaki
Polres Wonosobo hingga saat ini belum memberikan konfirmasi dan informasi resmi terkait kecelakaan maut itu. 

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Sejumlah kendaraan mengalami kecelakaan karambol di jalur Dieng, tepatnya di Desa Kuripan Kecamatan Garung Kabupaten Wonosobo sore ini, Rabu (30/9). Insiden itu melibatkan kendaraan bus bernomor polisi K 1446 BL dengan beberapa kendaraan, baik roda empat maupun roda dua.

Dari video yang beredar di media sosial, beberapa kendaraan

Pasca kecelakaan karambol di jalur Dieng, tepatnya di Desa Kuripan Kecamatan Garung Kabupaten Wonosobo sore ini, Rabu (30/9).
Pasca kecelakaan karambol di jalur Dieng, tepatnya di Desa Kuripan Kecamatan Garung Kabupaten Wonosobo sore ini, Rabu (30/9). (Tribun Jateng/Khoirul Muzaki)

yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan cukup parah. Termasuk bus yang hancur pada bagian depan. Beberapa korban bahkan terlihat tergeletak di lokasi kejadian sebelum dievakuasi ambulance.

Kanit Laka Satlantas Polres Wonosobo Ipda Sudar mengungkapkan kronologi terjadinya peristiwa nahas itu. Mulanya, sebelum kecelakaan, bus plat K itu melaju dari arah Dieng menuju Wonosobo. Kendaraan itu membawa penumpang dari Jepara Jawa Tengah.

Nahas di tengah perjalanan, rem kendaraan itu diduga kurang berfungsi sehingga meluncur tak terkendali.

"Rem kurang berfungsi sehingga jalannya tidak terkendali,"katanya, Rabu (30/9)

Kendaraan besar itu pun membentur sepeda motor yang melaju di depannya. Bus itu kemudian membentur mobil Honda Jazz, lalu menabrak dua sepeda motor lain dan mobil angkutan mikro yang memuat berpenumpang. Mobil angkutan itu terus terdorong bus yang meluncur tak terkendali.

Hingga laju dua kendaraan itu terhenti setelah menghantam pohon dan masuk ke parit sisi jalan.

"Terhenti setelah dua-duanya masuk parit,"katanya

Kecelakaan itu melibatkan sebuah kendaraan bus, honda Jazz, mobil angkutan mikro dan empat sepeda motor.

Sudar mengatakan, akibat insiden itu, empat korban meninggal dunia. Dua di antaranya meninggal di tempat, dan dua lainnya meninggal di rumah sakit.
Korban meninggal berasal dari penumpang mobil mikro, pengemudi bus, dan dua pengendara sepeda motor.

Adapun sejumlah penumpang lain mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit.

Ia sekaligus membantah isu yang berkembang di medsos yang menyebut ada banyak korban meninggal akibat kecelakaan itu.

"Yang berkembang di medsos itu tidak benar. Yang meninggal hanya 4," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved