Berita Regional
Dengar Suara Tangis di Tanah Kosong, Sri Temukan Bayi dalam Tas Ransel Tertutup Genteng
Sri melihat bayi laki-laki dengan kondisi tali pusar masih menempel di perut di dalam tas tersebut.
TRIBUNJATENG.COM, MADIUN - Sri, warga di Jalan Kemuning, Kelurahan Oro-Oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, menemukan bayi di dalam tas ransel warna hitam, Rabu (21/10/2020).
Penemuan bayi berawal dari suara tangis di tanah kosong.
Menurut keterangan Sri kepada polisi, Sri awalnya mencari asal suara bayi itu.
Baca juga: Dipecat DPP PDIP, Mugiyono: Lebih Baik Dipecat Daripada Khianati Dawuh Kiai
Baca juga: Ini Nominal Gaji PNS Lengkap dari Tertinggi hingga Terendah
Baca juga: Ini Nominal Gaji Polisi dan Tunjangan Kinerja Lengkap dari Bhayangkara Dua hingga Jenderal
Baca juga: Inilah Sosok YL Wanita Solo Tewas Terbakar Hidup-hidup di Sukoharjo, Masih Kerabat Presiden Jokowi
Lalu, saat Sri melihat ada sebuah tas ditutupi genteng.
Saat dibuka tas tersebut, Sri melihat bayi laki-laki dengan kondisi tali pusar masih menempel di perut di dalam tas tersebut.
“Setelah dibuka terlihat bayi berjenis kelamin laki-laki dalam keadaan masih hidup dan ari-ari masih menempel pada pusar,” kata Kapolsek Kartoharjo, Kompol Lilik Sulastri yang dihubungi Kompas.com, Rabu (21/10) malam.
Setelah itu, Sri dan warga lainnya segera membawa bayi malang itu ke klinik terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Pihak kepolisian mencari pelaku yang tega membuang bayi malang tersebut.
Polisi menduga bayi yang dibuang itu merupakan hasil hubungan gelap. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kronologi Bayi Ditemukan Dalam Tas Ransel di Madiun, Berawal dari Suara Tangis"
Baca juga: Raffi Ahmad Sewa Kapal 3 Malam Rp 900 Juta, Cukup Barter dengan Postingan Instagram
Baca juga: UU Cipta Kerja, Mahfud MD Akui Jumlah Pesangon Buruh Hanya 25 Kali Upah Tapi Ada Jaminan Hukum
Baca juga: Nunung Tewas Kecelakaan di Tol Sragen, Pelayat Datangi Rumah Duka Waka DPRD Kabupaten Pekalongan
Baca juga: Richard Kyle Cuek di Grup WA Keluarga, Jessica Iskandar Sebut Tak Bisa Berjuang Sendiri