Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

BREAKING NEWS: Kecelakaan Warga Rowosari Semarang Meninggal Diseruduk Ekskavator di Rumah

Satu unit ekskavator kecelakaan menghantam satu unit rumah di RT 1 RW 4 Kampung Rowotengah, Kelurahan Rowosari, Semarang

Penulis: iwan Arifianto | Editor: abduh imanulhaq

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Satu unit ekskavator kecelakaan menghantam rumah di RT 1 RW 4 Kampung Rowotengah, Kelurahan Rowosari, Kecamatan Tembalang, Semarang, Kamis (29/10/2020) sekira pukul 16.30 WIB.

Akibat kecelakaan itu, Asmanah atau Mbah Nah (50) pemilik rumah meninggal seketika.

Ekskavator yang mengalami kecelakaan diduga mengalami gagal fungsi rem.

Baca juga: Sekampung Geger, Ibu Bowo Sampai Histeris Tahu Alasan Anaknya Sampai Kecebur Sumur

Baca juga: Tak Tahan Intip Gadis Tetangga Mandi, Warga Semarang Ini Bergegas Ketuk Pintu Depan

Baca juga: Inilah Sosok Agnes Gadis Indonesia Pembeli iPhone 12, Fotonya Dipajang di Twitter CEO Apple Tim Cook

Baca juga: Di Balik Kisah Jati Tua Denok di Hutan Blora: Putri Gumeng Tolak Lamaran Raja

"Ya, korban meninggal dunia tergencet ekskavator.

Sekarang jenazah dibawa ke RSUP Kariadi," ujar warga setempat, Agus Santoso, kepada Tribunjateng.com.

Agus menjelaskan, ketika kejadian korban sedang bersantai di depan rumah.

Tiba-tiba ekskavator yang melaju dari selatan menuju utara hilang kendali menabrak rumah korban yang berada di turunan.

"Sepertinya ekskavator mengalami rem blong," terangnya.

Warga lain, Rudi membenarkan bahwa ekskavator hilang kendali di jalan menurun depan rumah Asmanah.

"Kemungkinan sopir akan banting setir ke selatan rumah yang berupa kebun kosong namun tidak sampai," bebernya.

Pengamatan Tribunjateng com, rumah korban rusak parah di bagian depan.

Tiga pohon ambruk akibat terjangan bodi ekskavator.

Kemudian ekskavator telah dievakuasi oleh pemiliknya.

Belum diketahui apakah dalam kejadian itu ada korban lain.

Petugas Polsek Tembalang saat ini berada di lokasi kejadian untuk olah tempat kejadian perkara.

Kemudian diketahui, kecelakaan alat berat ini tidak hanya memakan korban jiwa.

Musibah itu juga merusak tiga sepeda motor dan satu tandon air milik warga hancur.

"Iya satu motor Mio GT warna hitam dan satu tandon air milik saya rusak," ujar Didik Pranoto (40).

Dijelaskan Didik, motor rusak lainnya berupa satu motor Satria milik keponakannya dan satu unit Honda Beat milik anak almarhumah Asmanah yang menjadi korban meninggal .

Kerusakan ketiga motor beragam namun paling parah motornya karena langsung dihantam oleh ekskavator.

"Total kerugian saya pribadi Rp 10 juta lebih, itu belum dihitung dua motor lainnya," ujarnya.

Kendati demikian, lanjut Didik, tak terlalu mempersoalkan kerugian tersebut.

Dia merasa beruntung masih selamat dari kejadian itu.

"Yang penting keluarga saya masih pada selamat.

Nggak bisa membayangkan kalau itu ekskavator hantam rumah saya," bebernya.

Dia tidak henti bersyukur lantaran ketika kejadian sempat tersenggol oleh alat berat itu yang melaju kencang.

Beruntung dia dan anaknya yang masih kelas 2 SMP sempat menyelamatkan diri dengan cara melompat.

Bahkan dia sempat mengira anaknya sempat terkena ekskavator tetapi ternyata dapat menyelamatkan diri.

"Jadi ketika kejadian saya naik motor sama anak hendak mengantar cucian laundry.

Saya lihat dari atas ada kendaraan berat tanpa kendali menuju ke arah saya," jelasnya.

Didik selepas kejadian sempat mendekat ke arah ekskavator yang hantam rumah milik Mbah Nah.

Dia melihat tubuh Mbah Nah tergilas roda kendaraan berat itu.

Namun dia tidak berani lebih mendekat lantaran tak tega.

"Kalau sopir selamat, masih sadar.

Dia hanya lecet di kaki kanan," katanya.

Menurutnya, kendaraan berat itu baru saja digunakan untuk proyek sebuah perumahan baru di RT 5 RW 3 Kampung Krasak Rowosari yang tak jauh dari lokasi kejadian.

"Kendaraan itu sudah biasa melintas di sini," katanya.

Seorang warga yang enggan disebutkan namanya menuturkan, ketika dievakuasi tubuh korban sudah remuk hampir di sekujur tubuh.

"Tadi sempat ikut evakuasi tubuh korban.

Kondisinya kasihan sangat mengenaskan karena tubuh hampir remuk," tandasnya. (iwn)

Baca juga: Ini 16 Syarat Calon Istri Tentara dan Rangkaian Tes yang Harus Dijalani Sebelum Nikah

Baca juga: Berminat Buka Franchise Alfamart? Siapkan Modal Awal Segini, Berikut Keuntungan yang Djanjikan

Baca juga: Cara Buka Franchise Indomaret, Ambil Alih Indomaret Lama Pun Bisa, Ini Syarat dan Besaran Modal Awal

Baca juga: Chef Marinka Pernah Gagal Naik Pelaminan, Akui Sempat Ragu Nikahi Peter Lufting

TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE : 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved