Berita Regional

Kepala BPPTKG: Gunung Merapi Mendekati Erupsi

"Hal ini menunjukkan mendekatnya waktu erupsi," ujar Hanik Humaida seperti dikutip dari laman UGM, Senin (30/11/2020).

Istimewa
Merapi dilihat dari Kemalang Klaten 

Sementara Ketua Umum Kagama yang juga Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten di Jawa Tengah.

Kabupaten itu tentu yang dekat dengan Gunung Merapi, seperti Magelang, Klaten dan Boyolali.

Karena itu koordinasi dilakukan untuk mengantisipasi dampak bahaya erupsi dan wedus gembel (sebutan awan panas).

Selain itu, melakukan waktu evakuasi dengan tepat, namun tetap menjalankan protokol kesehatan di tempat pengungsian untuk mencegah penularan Covid-19.

"Saya kira ini PR yang tidak mudah, di masa pandemi ini lokasi pengungsi memang harus dibuat berjarak dan memisahkan dengan kelompok yang rentan," terangnya.

Agar menghindari adanya korban, pihaknya melakukan mitigasi pengurangan risiko bencana yang disiapkan dari awal.

Meski menurutnya masyarakat di sekitar Merapi memiliki kearifan sendiri untuk mengenal tanda-tanda kapan untuk melakukan evakuasi dan mengungsi.

"Kita ingin memastikan semua nantinya terlaksana dengan baik.

Kita perlu memberikan pemikiran dan memberikan gambaran untuk membantu risiko bencana bisa dikurangi dengan baik," urai Ganjar Pranowo.

Berkaca dari sejarah erupsi Merapi

Sementara Kepala Pusat Studi Bencana UGM, Dr. Agung Harijoko menyatakan, studi soal sejarah erupsi diketahui Merapi pernah erupsi eksplosif dengan tipe sub plinian hingga tipe plinian dengan erupsi besar terjadi pada tahun 2010 dan 1872.

"Jangka perulangannya terjadi kurang lebih seratus tahun," paparnya.

Ia menyebutkan pengalaman pada kerajaan Mataram kuno di abad ke-8 dan ke-9 yang tidak mampu menyelamatkan infrastruktur seperti bangunan candi yang akhirnya tertutup oleh bekas erupsi.

Sedangkan penduduk ketika itu sebagian besar memilih mengungsi ke daerah Jawa Timur.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved