Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Karanganyar

Kehilangan Sosok Ibu Dirasakan Anak Dari Korban Tanah Longsor di Tawangmangu Karanganyar

Kehilangan sosok seorang ibu dirasakan oleh Wiji Ari Winoto (23) dan Nurul Ma'mudah (17), anak dari Harni (52) yang menjadi korban tanah longsor

Penulis: Agus Iswadi | Editor: galih permadi

Sang kakak, Ari masih ingat betul pesan yang disampaikan ibu semasa hidup.

Ibu titip pesan kepadanya supaya menjaga adik perempuannya.

Mengingat, bagaimanapun juga sosok laki-laki yang ada di keluarga hanya Ari saja. 

"Le (panggilan untuk anak laki-laki), bapak kan wes ora enek (bapak sudah tidak ada). Jaluk tulung, adik e dijogo (tolong adik dijaga).

Piye carane iso mulyo, ojo sampe mandek sekolah (bagaimana caranya supaya sejahtera, jangan sampai putus sekolah), ungkapnya.  

Ari sampai saat ini belum ada gambaran akan pindah dari rumahnya yang sempat terkena material longsor atau tidak.

Lantaran masih musim hujan, Ari dan adiknya tinggal bersama pamannya. Total ada tiga KK yang sekarang menghuni rumah tersebut.

Setelah mengungsi ke rumah pamannya, bantuan sembako, uang dan pakaian terus mengalir. Baik itu dari saudara, warga sekitar, pemerintah desa, relawan dan BPBD Karanganyar. 

"Keinginan pindah ada, tapi jangka waktunya lama.

Soalnya di sini sudah empat kali terjadi longsor. Seingat saya 2007 lalu yang agak parah dan tahun ini," pungkas Ari. (Ais). 

Baca juga: PDIP Jateng Beberkan Soal Kekalahan Pilkada 2020 di 4 Daerah: Purworejo Paling Berat untuk Menang

Baca juga: Detik-detik Mobil Mundur Masuk Jurang Ketika Parkir, Netizen Duga Benda yang Jatuh Bayi

Baca juga: Wali Kota Solo Jelaskan Kriteria Pemudik yang Dikarantina, Berikut 5 Faktanya

Baca juga: Peruntungan Shio Besok Sabtu 12  Desember 2020

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved