Berita Grobogan
Titik TKI Tewas Kecelakaan di Malaysia Ternyata Warga Grobogan, Majikan Striker Timnas Selamat
Seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Dusun Kuripan, Desa Nambuhan, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, dikabarkan meninggal
TRIBUNJATENG.COM, GROBOGAN - Seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Dusun Kuripan, Desa Nambuhan, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, dikabarkan meninggal dunia karena kecelakaan tunggal di Sungai Bakap, Penang, Malaysia.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Grobogan, Ahmad Haryono, membenarkan perihal tersebut.
Hanya saja, kata dia, Disnakertrans Kabupaten Grobogan belum bisa memberikan keterangan secara detail seputar kecelakaan yang dialami Titik Sukamti (42) tersebut.
"Benar informasi kami terima beberapa hari lalu.
Meninggal dunia tanggal 8 Desember akibat kecelakaan tunggal di sungai Bakap, Penang, Malaysia," kata Haryono saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Rabu (16/12/2020).
Menurutnya, berdasarkan data yang tercatat di Disnakertrans Kabupaten Grobogan, Sukamti merupakan pekerja informal yang sudah bekerja sebagai asisten rumah tangga di Malaysia.
"Sudah enam tahun bekerja di Malaysia," kata Haryono.
Sesuai rencana, sambung Haryono, jenazah pahlawan devisa Negara tersebut akan diterbangkan dari Malaysia pada Kamis (24/12/2020) dan dijadwalkan tiba di rumah duka pada Jumat (25/12/2020).
"Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga almarhum mendapat tempat yang terbaik di sisi Allah SWT," pungkas Haryono.
Majikan Striker Timnas
Kabar duka cita datang dari dunia sepak bola Negeri Jiran.
Striker timnas Malaysia, Syafiq Ahmad dan keluarganya mengalami kecelakaan pada Minggu (6/12/2020) dini hari.
Syafiq Ahmad (25 tahun) mengalami kecelakaan mobil di jalur Lebuhraya Utara Selatan (PLUS) dekat Sungai Bakap, Penang.
Kabar tersebut tersebar di akun resmi Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) dan juga beberapa akun penggemar klub Malaysia.
Dalam kecelakaan tersebut, Syafiq bersama dengan sang istri, Nor Amalina Norain, kedua anaknya dan ibur mertuanya, Zainab Wahab.
Syafiq dan Nor Amalina Norain mengalami cedera parah.
Putrinya yang berusia 2 tahun mengalami luka ringan.
Ketiganya tengah mendapat perawatan di rumah sakit.
Sementara putranya yang berusia 22 hari meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.
Selain itu, ibu mertuanya, Zainab Wahab yang berusia 45 tahun yang merenggang nyawa saat kecelakan tersebut.
Begitu juga dengan asisten rumah tangga asal Indonesia bernama Titik Sukamti yang berusia sekitar tiga puluhan juga turut menjadi korban meninggal.
Pihak FAM dan klubnya, Johor Darul Ta'zim mengimbau untuk mengirimkan alfatihah bagi keluarga Syafiq .
"Semoga Allah mengampuni dsa dan meilmpahkan berkah bagi jiwa mereka, serta meringankan musibah Syafiq bagi seluruh keluarga, Al Fatihah," tutup FAM di akhir unggahan pemberitaan kabar duka tersebut.
"Al Fatihah salam tazkiah. Kami ingin mengucapkan salam tazkiah kepada Syafiq Ahmad, pemain dari Johor Darul Takzim, atas kepergian anggota keluarga beliau. Semoga diberikan rahmat ke atas roh allahyarham," tulis Johor melalui media sosial mereka.
Syafiq Ahmad pernah bertemu dengan timnas Indonesia, yakni di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada fase Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2020, September 2019.
Saat itu, dia berhasil mencetak gol ke gawang timnas Indonesia.
Gol tersebut juga membuat timnas Malaysia menang 3-2 atas Indonesia.
Saat ini, dia berstatus sebagai striker Johor Darul Ta'zim (JDT).
Dia mencatatkan 10 gol dari 19 penampilan bersama klub juara Liga Super Malaysia tersebut.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "TKW Asal Grobogan Meninggal karena Kecelakaan Tunggal di Malaysia"