Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kuliner

12 Kuliner Legendaris Kota Tegal, Wajib Dicicipi saat Anda Mampir ke Kota Bahari

Sangat disayangkan jika Anda melintasi Tegal namun tidak mencicipi kuliner-kuliner khasnya

Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: muslimah
TRIBUN JATENG/FAJAR B ACHMAD
Sate Batibul Bang Awi disajikan bersama teh poci, kuliner legendaris Tegal 

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL - Kota Tegal menjadi daerah di Jawa Tengah yang mempunyai segudang kuliner khas lezat.

Ada berbagai ragam kuliner yang dapat memanjakan lidah para pelancong atau wisatawan.

Letak wilayahnya yang strategis, membuat Tegal menjadi daerah perlintasan di Jawa Tengah.

Masyarakat dari Jawa Tengah dan Jawa Timur yang hendak menuju Jakarta akan melintasi Kota Tegal, begitu juga sebaliknya.

Termasuk masyarakat yang hendak ke Purwokerto dari arah Pantai Utara (Pantura) Jawa Tengah, tentu akan melintasi Kota Tegal.

Baca juga: Gofar Hilman Pernah Jadi Guru Ngaji Teman-temannya: Paling Mengerikan ketika Tes Ngaji

Baca juga: Ikatan Cinta Malam Ini 22 Desember: Aldebaran Bawa Andin dan Reyna Lari, Polisi Ragu Soal Penculikan

Baca juga: Keenakan Dipijat Tahanan, Penjaga Ketiduran hingga Tak Sadar Si Tahanan Kabur

Baca juga: Anggota DPR Ini Sebut Siswi SMP di Kota Depok 70 Persen Sudah Tak Perawan: Ini Sangat Menyedihkan

Sangat disayangkan jika Anda melintasi Tegal namun tidak mencicipi kuliner-kuliner khasnya.

Berikut 12 kuliner khas Kota Tegal yang tribunjateng.com rekomendasikan:

1. Sate Kambing Muda

Sate kambing muda menjadi kuliner ikonik di Kota Tegal. Tekstur dan rasa dagingnya berbeda dari sate di daerah lain.

Daging sate di Tegal cita rasanya lebih gurih, empuk, dan tidak prengus.

Ada dua jenis sate kambing muda di Tegal. Yaitu sate kambing usia di bawah tiga bulan (Batibul) dan usia di bawah lima bulan (Balibul).

Satu kodi atau 20 tusuk sate mendo Wendy's.
Satu kodi atau 20 tusuk sate mendo Wendy's. (Tribunjateng.com/Fajar Bahruddin Achmad)

Sate kambing batibul bisa nikmati di Sate Batibul Bang Awi di Jalan MT Haryono, Kota Tegal. 

Sedangkan sate kambing balibul bisa dinikmati di Warung Sate Mendo Wendy's di Jalan Letjend Soerapto No 59 Pasar Sore, Kota Tegal. 

2. Nasi Lengko

Satu porsi hidangan Nasi Lengko Gang Kimto, berisi potongan tahu rebus, mentimun, tauge, bumbu kacang, kerupuk mie, kerupuk biasa, dan kecap.
Satu porsi hidangan Nasi Lengko Gang Kimto, berisi potongan tahu rebus, mentimun, tauge, bumbu kacang, kerupuk mie, kerupuk biasa, dan kecap. (Tribun Jateng/Fajar Bahruddin)

Nasi lengko adalah kuliner khas Tegal yang disajikan dengan bahan-bahan sederhana.

Dalam satu porsi nasi lengko, terdiri dari potongan tahu goreng, irisan mentimun, tauge, bumbu kacang, kerupuk mie, kerupuk biasa, dan kecap.

Meski sederhana, rasanya begitu kompleks ketika dikunyah.

Cita rasa gurih dalam paduan manis, pedas, dan renyah seketika meluber di mulut.

Anda bisa menikmati nasi lengko dengan cita rasa tersebut, di Nasi Lengko Gang Kimto Jalan Ahmad Yani, Kota Tegal. 

Satu porsi dijual dengan harga Rp 13 ribu.

3. Tahu Aci

Selain menjadi cemilan wajib warga Tegal, tahu aci juga menjadi pasangan serasi saat moci (meminum teh menggunakan poci terbuat dari bahan tanah liat).
Selain menjadi cemilan wajib warga Tegal, tahu aci juga menjadi pasangan serasi saat moci (meminum teh menggunakan poci terbuat dari bahan tanah liat). (TRIBUN JATENG/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD)

Kuliner yang satu ini sudah menjadi camilan sehari-hari masyarakat di Tegal. Namanya adalah tahu aci banjaran khas Tegal.

Bahannya terdiri dari tahu kuning segitiga yang dilapisi aci kemudian digoreng.

Menikmati hidangan ini paling enak dengan cabai rawit dan dimakan saat masih hangat.

Anda bisa mendapatkan kuliner tersebut di Tahu Banjaran Sari Rasa di Jalan AR Hakim Gang Lontrong 13, Kota Tegal. 

4. Moci

Seorang warga sedang menikmati kuliner moci di Sate Batibul Bang Awi di Jalan MT Haryono, Kota Tegal
Seorang warga sedang menikmati kuliner moci di Sate Batibul Bang Awi di Jalan MT Haryono, Kota Tegal (TribunJateng.com/Fajar Bahruddin Achmad)

Moci menjadi kuliner yang menggambarkan tradisi masyarakat di Tegal dalam menikmati teh.

Moci adalah meminum teh menggunakan poci berbahan tanah liat.

Aroma wangi melati akan begitu terasa setelah teh dituangkan ke cangkir. Warna teh lebih gelap, air lebih pekat, dan gula batu membuat teh lebih manis.

Menurut Sejarawan Pantura Wijanarto, moci menjadi lambang egaliter di tengah kehidupan masyarakat Tegal.

Mereka yang sudah diajak moci maka sudah dianggap saudara.

Anda bisa menikmati kuliner moci hampir di setiap rumah makan di Kota Tegal. Ketika malam hari, bisa ditemui di sepanjang Jalan Ahmad Yani Kota Tegal.

5. Kupat Blengong

Kuliner yang satu ini disebut kupat blengong karena sajian yang dihidangkan bersama kupat serba berbahan daging blengong.

Kuliner khas Tegal yang satu ini bernama kupat blengong.
Kuliner khas Tegal yang satu ini bernama kupat blengong. (TRIBUN JATENG/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD)

Ada daging blengong goreng, sate blengong bakar, dan sate blengong semur.

Cita rasa dari kupat blengong gurih pedas, ditambah empuk dan manisnya daging blengong.

Dalam satu porsi terdiri dari potongan kupat, kuah santan yang kental, dan ditambah kuah sate semur blengong.

Daging blengong memiliki rasa lebih gurih dibanding daging ayam dan daging bebek.

Kuliner tersebut dapat ditemui di sentral kupat blengong di Jalan Sawo Barat Kota Tegal. Buka mulai pukul 16.00 WIB.

6. Nasi Ponggol

Nasi ponggol adalah sajian nasi yang diberi lauk sambal goreng tempe atau orek tempe yang pedas.

Kuliner yang satu ini sangat mudah ditemui di Kota Tegal.

Ponggol setan Kusniroh di Jalan Kemuning No 1 Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal.
Ponggol setan Kusniroh di Jalan Kemuning No 1 Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal. (Tribun Jateng/Fajar Bahruddin Achmad)

Selain lauk sambal goreng tempe, bisa juga ditambahi lauk telur, ayam, atau mie.

Kuliner nasi ponggol yang cukup terkenal yaitu Nasi Ponggol Ibu Kusniroh di Jalan Kemuning No I Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal.

7. Kupat Glabed

Selain kupat blengong, Tegal juga punya kuliner kupat glabed. Kuliner yang satu ini memiliki cita rasa gurih.

Dinamakan glabed karena kuah dalam hidangan kuliner kupat ini begitu kental. Glabed artinya dalam bahasa Indonesia adalah kental.

Kupat glabed, makanan khas Kota Tegal yang kuahnya terkenal kental dan gurih.
Kupat glabed, makanan khas Kota Tegal yang kuahnya terkenal kental dan gurih. (TRIBUN JATENG/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD)

Satu porsi kupat glabed terdiri dari kupat, potongan tempe kecil, sayur kuning, sambel merah, dan kerupuk mie kuning.

Sebagai pelengkap, kupat glabed disantap bersama sate ayam, sate kerang atau sate kikil.

Kupat glabed yang cukup terkenal di Kota Tegal adalah Kupat Glabed Ibu Wartini. Terletak di Jalan Ayam No I Kecamatan Randugunting, Kota Tegal.

8. Sate Ayam Sidjan

Berbeda dengan Madura, sate ayam khas Tegal punya ciri khas sendiri.

Sate ayam khas Tegal memiliki potongan daging yang besar dan bertekstur empuk. Cita rasa kuliner yaitu gurih manis.

Sate ayam Pak Tjasmadi Abdurahman bin Sidjan di Jalan Kapten Ismail No 48 Kota Tegal
Sate ayam Pak Tjasmadi Abdurahman bin Sidjan di Jalan Kapten Ismail No 48 Kota Tegal (TRIBUN JATENG/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD)

Dinamakan sate ayam sidjan karena yang mempelopori pertama kalinya adalah orang bernama Sidjan.

Anda bisa menikmati sate ayam tersebut di Sate Ayam Pak Tjasmadi Abdurahman bin Sidjan di Jalan Kapten Ismail No 48 Kota Tegal.

9. Glotak

Berbeda dengan kuliner yang lain, kuliner yang satu ini berbahan dasar tempe gembus.

Kuliner ini memadukan antara tempe gembus dan balungan sapi. Cita rasanya adalah pedas dan sedikit asam.

Glotak Megap milik Ning (41) menjadi kedai yang cukup mudah ditemui.
Glotak Megap milik Ning (41) menjadi kedai yang cukup mudah ditemui. (TRIBUN JATENG/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD)

Begiti masuk mulut, sesuapan glotak akan berhambur di lidah.

Dinamakan glotak karena saat memasak, balungan sapi akan bertabrakan dengan wajan sehingga menimbulkan bunyi glotak- glotak. 

Anda bisa mendapatkan kuliner ini di Jalan Kartini Kota Tegal, tepat di seberang Rumah Dinas Wakil Wali Kota Tegal.

10. Rujak Teplak

Rujak teplak adalah kuliner yang bercita rasa manis dan pedas.

Dalam satu porsi terdiri dari berbagai jenis sayuran seperti kangkung, daun lengguk, daun singkong, daun pepaya, buah turi, kol, timun, pare, kacang panjang, kecipir, tauge, dan petai cina.

Rujak teplak legandaris Bu Wasti di Jalan Hos Cokro Aminoto Kota Tegal.
Rujak teplak legandaris Bu Wasti di Jalan Hos Cokro Aminoto Kota Tegal. (Tribun Jateng/Fajar Bahruddin)

Penyebutan teplak berasal dari sambalnya yang berbah singkong. Karena saat mengambil sambal ada bunyi plek-plek.

Rujak teplak dapat ditemukan di pasar-pasar tradisional di Kota Tegal.

Sedangkan yang cukup terkenal yaitu Rujak Teplak Bu Wasti di ujung barat Jalan Hos Cokro Aminoto Kota Tegal. 

11. Kepala Kambing Bakar

Satu lagi kuliner berbahan kambing di Tegal, tapi bukan sate. Kuliner ini adalah kepala kambing bakar dengan cita rasa empuk dan gurih.

Aroma rempah-rempah yang digunakan sebagai bumbu membuat kuliner tersebut semakin maknyus.

Hidangan ini ditemani oleh sambel kecap.

Selain kepala kambing, tersedia juga lidah, telinga, hidung, mata, otak hingga kaki kambing.

kaki kambing Bu Darti
kaki kambing Bu Darti (Fajar Bahruddin Achmad)

Kuliner ini bisa dinikmati di Warung Kepala Kambing Bu Darti di Pasar Malam Alun-alun di Jalan Tentara Pelajar, Kota Tegal. Buka pukul 15.00 WIB sampai 22.00.

12. Es Sagwan

Setelah membahas kuliner makanan, kini saatnya membahas kuliner minuman khas Tegal.

Kuliner minuman yang satu ini asli Tegal, namanya es sagwan.

Dinamakan ea sagwan karena penjual pertamanya bernama Sagwan, warga Kota Tegal.

Kuliner ini sudah ada sejak 1960.

Es tersebut berisikan cendol yang berasal dari aci. 

Kemudian es diberi sirup dengan dua varian, ada sirup gula pasir dan sirup gula jawa. Es sagwan memiliki cita rasa manis dan gurih.

Jajanan khas Kota Tegal Es Sagwan.
Jajanan khas Kota Tegal Es Sagwan. (Tribun Jateng/Fajar Bahruddin)

Anda bisa menikmati kuliner ini di Warung Es dan Soto Sagwan milik Bu Ning Sagwan di Jalan AR Hakim Kota Tegal. (fba)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved