Bertemu Kader Aisyiyah Kota Tegal, Mbak Iin Ajak Peduli dengan Isu Perempuan dan Anak

TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Kompleksnya persoalan perempuan, baik ibu dan anak serta persoalan-persoalan lainnya membutuhkan penanganan yang serius dan ditangani bersama.

Pemkot Tegal tidak bisa sendiri dalam menangani persoalan-persoalan tersebut, dibutuhkan kerja sama dari semua pihak, termasuk di dalamnya adalah Aisyiyah.

Hal itu diungkapkan Wakil Wali Kota Tegal, Tazkiyyatul Muthmainnah saat membuka Temu Kader Aisyiyah dan Nasyiatul Aisyiyah Kota Tegal di Bumi Perkemahan Pantai Alam Indah (PAI), Minggu (28/9/2025).

Baca juga: Penulis Pemula dan Pegiat Literasi Kota Tegal Ikuti Pelatihan Menulis TBM Sekar Ananda

Baca juga: Berikut Informasi Lengkap Jam Operasional Perpusda Soekarno - Hatta Kabupaten Tegal 

Wawali Tegal yang akrab disapa Mbak Iin itu mengatakan, semua berkumpul dengan semangat yang sama untuk menguatkan kepedulian dan membangun langkah nyata dalam menghadapi persoalan yang masih sering menimpa kaum ibu dan anak.

Kekerasan, pelecehan seksual, dan berbagai bentuk ketidakadilan bukan hanya melukai korban, tetapi juga merusak tatanan sosial serta masa depan generasi bangsa.

"Masalah-masalah perempuan, kekerasan seksual, kesehatan ibu dan anak, Pemkot Tegal tidak bisa bekerja sendiri, dibutuhkan kerja sama semua pihak, termasuk Aisyiah Kota Tegal,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Iin mengajak Aisyiyah Kota Tegal meneladani para pendiri dan pendahulu organisasi yang telah memperjuangkan pendidikan perempuan, mengangkat martabat perempuan, dan membela hak-hak ibu dan anak. 

"Saat ini jangan sampai kalah dalam semangat meneruskan perjuangan para pendahulu kita," katanya. 

Ketua PD Aisyiyah Kota Tegal, Dewi Umaroh bersyukur, Wakil Wali Kota Tegal merupakan aktivis perempuan.

Sehingga akan memiliki perhatian lebih terkait permasalahan-permasalahan perempuan dan anak.

Pihaknya pun menyatakan siap berkerja sama dengan Pemkot Tegal.

"Kami juga siap berkolaborasi dengan semua organisasi perempuan di Kota Tegal untuk menyerukan perlindungan kepada perempuan, baik itu tentang perlindungan anak, kekerasan terhadap perempuan, dan isu-isu lain terkait perempuan," ungkapnya. (*)