Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Emosi Ditegur Tak Pakai Masker, Pria Ini Ludahi Petugas SPBU Unika Semarang

SPBU Unika Semarang menerapkan protokol kesehatan secara ketat selama masa Pandemi Covid-19.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: muh radlis

Pria itu mengaku sebagai warga sekitar yang bertempat tinggal tak jauh dari SPBU. 

Ciri-ciri usia di atas 40 tahun, potongan rambut cepak, badan tinggi besar dan memiliki tato di kaki. 

"Saya tidak takut diancam karena benar. 

Saya bekerja sesuai SOP dengan menegakan aturan dari manajemen SPBU. 

Andai saya tak menegakan peraturan bisa kena sanski berupa menghadap manajemen hingga surat peringatan (SP)," jelasnya. 

Dia menuturkan, sempat emosi juga ketika diludahi oleh Bapak tersebut lantaran merasa dihina. 

Akan tetapi dia berusaha bersabar. 

"Saya sabar masih ingat anak istri, saya anggap ini sebagai risiko dari pekerjaan," bebernya. 

Selepas kejadian itu, petugas SPBU segera berkoordinasi dengan pihak manajemen yang kemudian dilaporkan ke Bhabin dan Babinsa wilayah setempat. 

Menurut Alvin, tak hanya pria itu namun banyak pembeli yang tak memakai masker ketika membeli bensin. 

Otomatis petugas menolak melayaninya dengan sopan. 

Ada pembeli yang menerima ditegur adapula beberapa pembeli marah kemudian berusaha memukul. 

"Ada puluhan pembeli yang seperti itu, marah tak dilayani karena tak pakai masker. Tetapi baru kali ini ada yang berani meludahi," jelasnya. 

Dikatakannya, sebenarnya petugas SPBU ada toleransi jika ada pembeli yang tak pakai masker. 

Misalnya ketika hujan deras turun sehingga pembeli tak memakainya karena basah. 

"Tentu saat kondisi seperti itu kami toleransi. Kami berusaha menegakan aturan dengan ramah," tandasnya. 

(Iwn)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved