Efek Samping Vaksin Corona: Panas dan Mungkin Pegal-pegal Itu Biasa, Nanti Akan Hilang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengungkapkan setiap pemberiaan vaksin akan ada dampak atau efek samping yang terjadi, tak terkecuali vaksin Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Tengah, Yulianto Prabowo membeberkan, ada efek samping yang terjadi seperti halnya pemberiaan vaksin yang diberikan untuk bayi atau balita pasca-imunisasi.

"Efek samping atau kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) mungkin timbul setelah vaksinasi Covid-19.

Baca juga: Kecelakaan di Tol Tembalang Semarang, Nofa Tewas Tergencet Bodi Mobil

Baca juga: Jangan Mau Masuk Terminal Terboyo Semarang Lagi, Banyak Preman dan Calo Tiket: Pakai Terminal Resmi

Baca juga: TNI Polri Dikatai Perkumpulan Orang Tolol, 3 Pemuda Ini Nangis Sesenggukan Minta Maaf

Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan Beruntun Tol Ungaran KM 428, Ada Korban Eks Trio Macan

KIPI ini jamak terjadi, seperti yang selama ini di bayi dan balita.

Setelah disuntik imunisasi, mereka pasti panas badannya lalu dikasih obat penurun panas nanti sembuh," kata Yulianto, Senin (4/1/2021).

Begitu juga efek yang timbul saat vaksinasi covid.

Yulianto menyebut kemungkinan kejadian serupa juga terjadi pada penerima vaksin.

Dalam Petunjuk Teknis (Juknis) vaksinasi Covid-19 disebutkan bahwa secara umum, vaksin tidak menimbulkan reaksi pada tubuh.

Apabila terjadi, hanya menimbulkan reaksi ringan.

Vaksinasi memicu kekebalan tubuh dengan menyebabkan sistem kekebalan tubuh penerima bereaksi terhadap antigen yang terkandung dalam vaksin.

"Kemungkinan ini bisa terjadi usai vaksin covid.

Seperti mungkin panas dan kemeng-kemeng (pegal-pegal), itu biasa.

Tapi nanti akan hilang," jelasnya.

Reaksi tersebut terjadi akibat bagian dari respon sistem imun tubuh.

Untuk mengantisipasi KIPI, Pemprov Jateng membentuk tim yang dinamakan Komite Daerah (Komda) KIPI.