Berita Jateng
MUI Jateng Usul Para Kiai Jadi Prioritas Disuntik Vaksin Corona: Warga Bisa Meyakini Itu Halal
Ketua MUI Jateng Ahmad Daroji agar para kiai masuk dalam urutan pertama atau sebagai sampling penerima vaksin Covid-19.
"Sebenarnya saya dititipi juga. Jadi umpama nanti kesempatan pertama bisa serentak se-Indonesia dan dari Jawa Tengah mungkin perwakilan para kiai lebih banyak begitu, saya bayangkan sepuluh kiai mau dan memenuhi syarat untuk divaksin menurut saya sudah hebat banget.
Bisa jadi contoh," jelas Ganjar.
Ganjar menyampaikan bahwa saat ini ada sekitar 62 ribu vaksin Sinovac yang sudah tiba di Jawa Tengah.
Vaksin tersebut tiba pada Senin (4/1/2021) dini hari, sekitar pukul 03.00, dengan pengawalan ketat dari kepolisian.
Puluhan ribu vaksin tersebut sekarang disimpan di gudang farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah di Kota Semarang.
"Prioritas utama memang nakes (tenaga kesehatan) dulu, tetapi untuk kesempatan pertama kami ingin ambil sampling.
Mereka ada tokoh-tokoh dulu.
Maka yang kita minta sudah sejak pekan lalu itu adalah para Romo dan Kiai.
Kalau para Romo, Kiai, dan Bu Nyai mau, itu contoh bagus.
Itu kita prioritaskan untuk tahap pertama," katanya.
Sebelumnya, dalam FGD dengan tema "Kebijakan Pemprov Jateng dalam Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 serta Kesiapan Ponpes dalam Menghadapi Era Adaptasi Baru" tersebut, Ahmad Daroji menyampaikan bahwa sudah mengirim surat kepada Presiden terkait prioritas kiai dalam vaksinasi.
"Kalau kiai sudah mengatakan iya maka masyarakat meyakini itu halal.
Jadi kalau bisa kiai masuk prioritas karena satu kiai sama dengan seribu santri bahkan lebih.
Jadi nilainya tinggi sekali," katanya.