Berita Semarang
Ketua Begal di Kota Semarang Ternyata Masih Remaja 16 Tahun, Komplotannya Diringkus Polisi
Komplotan begal dan pengadah barang curian dibekuk jajaran Unit Resmob Polrestabes Semarang.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: Daniel Ari Purnomo
Ada dua lokasi para begal melakukan aksinya yakni di Semarang Barat, dan Semarang Utara.
"Kami lakukan penyelidikan dan penyidikan terdapat dua korban yang melaporkan ke kepolisian,"ujar dia, Kamis (14/1/2021).
Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan identifikasi, pihaknya menangkap dua pelaku yakni RH dan Andika Bagus.
Kedua pelaku tersebut mengakui perbuatannya melakukan tindakan 363.
"Yang diambil adalah satu buah handphone (ponsel).
Kami kembangkan lagi ponsel itu dijual kedua orang penadah yakni Andika Bagus, dan Joko Sugiyono,"paparnya.
Setelah dilakukan pengembangan, kata dia, kejadian pembegalan dilakukan di wilayah Mijen.
Pelaku merampas Ponsel korban yang saat itu dalam kondisi hujan.
"Hal ini dilakukan tersangka RH, dan Vendi.
Korban juga dipukul korek api yang menyerupai senjata api jenis revolver,"tutur dia.
AKBP Indra mengatakan saat dilakuka. penelusuran ,ponsel rampasan dijual di pelaku pengadah yang sama.
Pelaku kedapatan membeli ponsel curian sebanyak 40 unit.
"Vendi ditangkap dengan memberikan tindakan tegas dan terukur.
Kemudian untuk RH masih di bawah umur,"imbuhnya.
Dikatakannya, tersangka telah melakukan aksinya sebanyak 16 kali dalam kurun waktu 3 tiga bulan.