Berita Regional
Tegur Pembeli yang Merokok, Petugas SPBU Dikeroyok 10 Orang hingga Luka Parah
Seorang petugas SPBU berinisial Fi (26) mengalami luka di sekujur tubuh dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
TRIBUNJATENG.COM - Pengeroyokan terhadap seorang petugas SPBU terjadi Makassar, Sulawesi Selatan.
Persisnya di SPBU Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Tamalanrea.
Seorang petugas SPBU berinisial Fi (26) mengalami luka di sekujur tubuh dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
Baca juga: Isi Percakapan Kapten Afwan dengan ATC 4 Menit Sebelum Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Baca juga: Biodata Umi Nadia Asal Lombok Istri Syekh Ali Jaber
Baca juga: Rumah Pendiri Soto Gading Solo Berjejer 1 Komplek, Anak dan Keluarga Bebas Memilih Tempati yang Mana
Baca juga: Biadab! Pemerkosa Wanita Lansia Diketahui Pria Beristri 5, Korban Dibunuh, Sidik Jari Terungkap
Untuk memburu para pelaku penganiayaan itu, polisi saat ini masih melakukan pendalaman penyelidikan.
Berawal tegur pembeli karena merokok
Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus mengatakan, kejadian itu terjadi pada Rabu (13/1/2021) malam.
Kasus itu berawal saat pelaku datang ke SPBU tersebut untuk mengisi bahan bakar.
Namun, karena pelaku saat itu diketahui sedang merokok, Fi berusaha menegurnya untuk segera mematikan.
Tapi saat mendapat teguran dari petugas tersebut pelaku justru mengabaikannya.
Karena tak mengindahkan itu, Fi kemudian melaporkannya kepada pengawas SPBU setempat.
Pembeli tersebut lalu diusir dari lokasi demi alasan keamanan.
"Korban kemudian mengadukan kejadian itu kepada pengawas SPBU sehingga pelaku diusir oleh pengawas bersama pembeli lain yang ada di SPBU itu," kata Supriady melalui pesan WhatsApp, Kamis (14/1/2021) sore.
Dikeroyok 10 orang
Tak berselang lama setelah kejadian itu, pelaku kembali datang ke SPBU tersebut bersama dengan sejumlah rekannya.
Di lokasi itu, mereka langsung melakukan penganiayaan kepada Fi hingga tak berdaya.
Saat melakukan penganiayaan itu, para pelaku yang jumlahnya sekitar 10 orang tersebut juga diketahui membawa senjata tajam jenis parang.
Selain melakukan penganiayaan, para pelaku juga merusak sejumlah kendaraan yang diparkir di sekitar SPBU tersebut.
"Pelaku sempat meninggalkan tempat kejadian perkara kemudian kembali melakukan perusakan terhadap sepeda motor yang terparkir di samping SPBU kemudian melarikan diri menggunakan menggunakan sepeda motor," imbuh Supriady.
Mendapat laporan itu, polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara untuk melakukan penyelidikan.
Sedangkan korban saat ini masih dilakukan perawatan di rumah sakit akibat luka yang dideritanya cukup parah. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Detik-detik Petugas SPBU Dikeroyok 10 Orang, Berawal Tegur Pembeli untuk Mematikan Rokok"
Baca juga: Nor Buat 11 Polisi Tidur di Depan Rumahnya karena Kesal Banyak Orang Ngebut
Baca juga: Komentar Istana soal Ahok yang Terlihat Melepas Masker di Pesta dengan Raffi Ahmad
Baca juga: Juergen Klopp Disebut Munafik Setelah Tuding Manchester United Diuntungkan Wasit
Baca juga: Dapat Telepon dari Istana, Pedagang Sayur Ini Kaget Akan Divaksin Bareng Presiden Jokowi