Penanganan Corona
Presiden Jokowi Yakin Vaksinasi Covid-19 Selesai Kurang dari Setahun
Vaksinasi Covid-19 seharusnya bisa diselesaikan dalam waktu kurang dari satu tahun. Hal itu disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memaparkan jadwal pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR.
Target penerima vaksin adalah 181,5 juta orang dengan total kebutuhan vaksin 426.800.000 dosis.
Sesuai Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nomor HK.02.02/4/1/2021, vaksinasi gelombang I dilakukan pada Januari-April 2021.
Penyuntikan vaksin tahap pertama di gelombang I dilakukan untuk tenaga kesehatan di 34 provinsi.
"Tahap yang pertama akan kita berikan ke 1,48 juta tenaga kesehatan di seluruh Indonesia.
Diharapkan ini bisa mulai besok, minggu ini, kemudian rolling mudah-mudahan di akhir Februari ini bisa selesai," ujar Budi, Selasa (12/1/2021).
Penyuntikan vaksin tahap kedua di gelombang I, dilakukan untuk petugas pelayan publik dan lansia.
Petugas pelayan publik jumlahnya 17,4 juta orang, sementara lansia 21,5 juta orang.
"Setelah petugas kesehatan, kita akan kasih ke petugas publik.
Adalah orang yang dalam tugasnya sehari-hari bertemu dengan banyak orang," kata Budi.
Untuk lansia, pemerintah menunggu vaksin Covid-19 produksi Pfizer dan AstraZeneca.
Sebab, kedua produsen itu melakukan uji klinis vaksin terhadap kelompok lansia.
"Kita harapkan kalau vaksin Pfizer dan AstraZeneca datang di bulan April, itu adalah vaksin yang memang sudah uji klinisnya digunakan untuk di atas 60 tahun.
Jadi kita akan mulai untuk petugas publik dan lansia itu sekitar bulan Maret-April," kata Budi.
Berikutnya, vaksinasi gelombang 2 dilakukan April 2021 sampai Maret 2022.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/presiden-joko-widodo-jokowi-pidato-75-pbb-secara-virtual.jpg)