Insan Medika Academy Solusi Bagi Pengangguran Di Kala Pandemi

TRIBUNJATENG.COM - Bingung mencari pekerjaan disaat pandemi? Kini tidak perlu khawatir lagi karena  Insan Medika sebuah perusahaan home care yang berbasis di Jakarta membuka kursus pelatihan dan penyaluran kerja caregiver bagi perserta lulusan SMA sederajat di kota Yogyakarta dan Kediri, Jawa Timur

Caregiver atau asisten perawat adalah profesi yang saat ini belum begitu dikenal masyarakat, namun kehadirannya sangat dibutuhkan.

Berbeda dengan profesi Perawat, caregiver atau asisten perawat memiliki job desk yang hanya fokus kepada kebutuhan dasar pasien seperti memandikan pasien, memberi makan pasien, mengatur jadwal minum obat, mengukur tensi tubuh dan lain lain tanpa ada tindakan medis

Menurut data dari kementerian tenaga kerja, kebutuhan Caregiver di Indonesia sangat tinggi, hanya 5% yang diserap di pasar luar negeri seperti Jepang dll. 

Insan Medika sendiri adalah platform layanan kesehatan di rumah yang membantu pengguna jasa atau pasien untuk mendapatkan perawat home care atau caregiver secara online.

Layanan Home Care adalah layanan kesehatan di rumah yang fokus pada perawatan  pasien selama 24 jam dengan kondisi pasien bermacam mulai dari pasien lansia, pasien pasca stroke hingga pasien yang menggunakan alat medis

Insan Medika sendiri didirikan pada tahun 2013 dan telah merekrut lebih dari 2000 perawat dan melayani lebih dari 3000 pasien di kota besar seperti Jakarta. Sejak 2014 Insan Medika juga memiliki kantor perekrutan di kota Yogyakarta

"Walaupun sama sama caregiver, namun nantinya jobdesk akan berbeda dengan lulusan SMK Kesehatan. Lulusan Insan Medika Academy hanya diperkerjakan untuk pasien yang tidak sakit

Try Wibowo berharap dengan adanya pelatihan ini bisa menjadi solusi bagi masyarakat yang membutuhkan pekerjaan khususnya mereka yang berasal dari daerah Jawa Tengah, Jawa Timur dan DIY untuk bisa bekerja sebagai caregiver, selain itu saat ini permintaan tenaga caregiver juga sangat tinggi akibat adanya pandemi covid19.

Para siswa Akademi akan mendapatkan pelatihan secara penuh selama 1 bulan dan mendapatkan fasilitas asrama dan makan.

Peserta akan tinggal di asrama dengan  tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat seperti jaga jarak, mencuci tangan, menggunakan masker dan pengurangan kapasitas asrama.

Bahkan calon siswa diwajibkan untuk menyerahkan hasil rapid test sebelum datang ke asrama dan memulai pelatihan. Selanjutnya mereka akan disalurkan ke Pengguna Jasa

Insan Medika sendiri saat ini tengah membuat sistem pembelajaran daring yang diharapkan bisa diaplikasikan pertengahan tahun ini. Dengan adanya pembelajaran online maka diharapkan dapat menjangkau peserta dari seluruh Indonesia

Untuk kurikulum, Try Wibowo mengaku membuat kurikulum sendiri dibantu instruktur dengan mengadopsi beberapa kurikulum dari luar negeri sesuai kebutuhan lapangan dan semua peserta pelatihan akan mendapatkan sertifikat. 

Untuk bisa mengikuti pelatihan ini syaratnya tidak sulit, pertama harus sehat jasmani dan rohani, minimal lulusan SMA berusia maksimal 35 tahun dan harus mendapatkan ijin dari orang tua. Kemudian calon peserta bisa melengkapi persyaratan administrasi lainnya.