Perusahaan Start Up Ubah Bekas Lahan Batubara Jadi Pusat Pertanian

TRIBUNJATENG.COM - Perusahaan Start Up mulai memiliki kreatifitas untuk mengubah wilayah batu bara menjadi pusat pertanian yang sangat subur.

Perusahaan ini berbasis di Appalachia, yang mulai memanfaatkan lahan batu bara menjadi lahan pertanian dengan wilayah yang cukup luas.

Pada panen pertamanya, perusahaan ini berhasil memasarkan produk mereka berupa tomat bistik ke sejumlah toko bahan makanan diantaranya Walmart dan Kroger.

Perusahaan ini terletak di Kentucky, Amerika Serikat.

Sebelumnya perusahaan ini didirikan untuk berfokus memulihkan perekonomian di bekas batu bara.

Perusahaan ini telah membangun sejumlah fasilitas, untuk menunjang produksi buah maupun sayuran.

Dalam melakukan produksinya, App Harvest ditetapkan sebagai pemimpin nasional dalam pertanian alternatif melalui teknologi dalam ruangan yang mutakhir untuk menghemat biaya.

Tidak hanya itu, mereka juga menghemat penggunaan air dengan mendaur ulang.

Upaya ini telah berhasil menghasilkan makanan sebanyak 30 kali lipat dibandingkan pertanian konvensional pada umunya.

Kantor pusat mereka berada di Morehead Kentucky dapat menanam 20,5 ton tomat non transgenik yang bebas dari pestisida kimiawi setiap tahunnya.

Panen ini sama sekali tidak dipengaruhi oleh musim, sehingga bisa dimaksimalkan dalam meningkatkan produksi buah dan sayuran.

AppHarvest juga melakukan kerjasama dengan sekolah menengah bagian timur di Kentucky, hal ini memiliki tujuan untuk memperkenalkan dan memasukkan teknologi pertanian dalam kurikulum pembelajaran.

Perusahaan ini juga telah menginvestasikan miliaran rupiah untuk menyediakan peti kemas berteknologi tinggi yang dipasang di kontainer pengiriman.

Tidak hanya itu, perusahaan ini juga mengajarkan mengenai pentingnya buah dan sayuran sebagai sumber gizi bagi tubuh. (aya/tribunjateng.com)

• PNS Tidak Boleh Pindah Sebelum 10 Tahun Mengabdi, Bupati Sragen Sambut Bahagia

• Warga Curiga Lihat Mobil Bergoyang Cukup Lama di Area Pasar, Kelakuan Oknum PNS Itu pun Terbongkar

• Pikap Rombongan Lamaran Tabrak Tiang Lampu, 2 Orang Tewas, Acara Bahagia Berubah Duka

• Ini Tiga Wilayah di Semarang yang Masih Zona Merah Corona