Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Erupsi Merapi

Wisata Grojogan Watu Purbo Yogyakarta Tetap Buka Meski Merapi Sempat Semburkan Awan Panas

Beberapa objek wisata di dekat Gunung Merapi tetap buka meski sempat terjadi semburan awan panas.

Editor: rival al manaf
zoom-inlihat foto Wisata Grojogan Watu Purbo Yogyakarta Tetap Buka Meski Merapi Sempat Semburkan Awan Panas
Istimewa
Lokasi wisata Grojogan Watu Purbo Sleman Yogyakarta

TRIBUNJATENG.COM, YOGYAKARTA - Beberapa objek wisata di dekat Gunung Merapi tetap buka meski sempat terjadi semburan awan panas.

Salah satu yang tetap menerima kedatangan wisatawan adalah Grojogan Watu Pirbo.

Ketua Pokdarwis Grojogan Watu Purbo Maryono mengatakan, tempat wisata Grojogan Watu Purbo tetap bisa dikunjungi oleh wisatawan.

Sempat Ngehit sebagai Jajanan Kekinian, Raja Pisang Nugget Tutup karena Terus Merugi, Ini Kisahnya

AHY Jangan Lebay! Kata Max Sopacua

Digugat Cerai Rachel Venya, Kondisi Niko Al Hakim Dibongkar Sahabat: Dia Kalut

Paspampres Gadungan Beraksi dengan Airsoftgun untuk Yakinkan Korban: Buat Gaya-gayaan Aja

“Watu Purbo tetap buka. Lokasi wisata masih dalam jarak aman, 17 kilometer (km) dari puncak Gunung Merapi,” ujarnya seperti dikutip dari Kompas.com, Selasa (2/2/2021).

Untuk diketahui, hanya pelaku wisata yang berjarak 5 km dari puncak Gunung Merapi saja yang direkomendasikan untuk tidak melakukan kegiatan selama status gunung tersebut masih siaga atau Level III.

Maryono melanjutkan bahwa meski pihaknya tidak menutup tempat wisata, mereka tetap waspada akan aktivitas gunung tersebut.

Salah satunya adalah dilakukannya pemantauan lewat radio handy talky dan sarana komunikasi lainnya guna mengetahui informasi terbaru.

Sementara untuk langkah mitigasi bencana, Grojogan Watu Purbo telah menyiapkan alur jalur evakuasi dari tempat wisata ke titik kumpul.

“Gedung Serbaguna Bangunrejo sebagai titik kumpul,” kata Maryono.

Gunung Merapi masih berstatus siaga

Berdasarkan pemberitaan Kompas.com, Minggu, terjadi satu kali awan panas guguran di Gunung Merapi pukul 12.00-18.00 WIB.

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida dalam laporan aktivitas Gunung Merapi periode pengamatan pukul 12.00-18.00 WIB, Minggu.

Berdasarkan data yang diperoleh, awan panas guguran tercatat disesimogram dengan amplitudo 25 mm dengan durasi awan panas guguran 61,24 detik.

“Estimasi jarak luncur 600 meter ke arah barat daya, hulu Kali Krasak dan Kali Boyong,” ujar dia.

Hingga saat ini, status Gunung Merapi masih sama dengan status yang diberikan pada November 2020 yaitu Level III atau siaga.

Filipina Tetapkan 1 Februari Hari Hijab Nasional, Miliki Misi Hentikan Diskriminasi Muslimah

Sinopsis Universal Soldiers Day of Reckogning Bioskop Trans TV Pukul 23.30 WIB Pelarian Scott Adkins

Wanita Tenggak Minuman Dikembalikan Lagi ke Rak Minimarket, Netizen Langsung Hujat

KKB Papua Tantang TNI-Polri Perang Terbuka, Wakapolda: Tidak Takut, Kita Akan Hadapi 

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved