Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Puting Beliung

Ngerinya Puting Beliung Temanggung, Mudah Tumbangkan Pohon Besar, Atap Rumah Porakporanda

Bencana angin ribut kembali melanda di Desa Kranggan Kecamatan Kranggan Kabupaten Temanggung pada, Rabu (17/2/2021) siang.

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: Daniel Ari Purnomo
Istimewa
Bencana angin ribut tumbangkan pohon hingga menimpa beberapa bangunan di Desa Kranggan Kecamatan Kranggan Temanggung, Rabu (17/2/2021). 

Penulis: Saiful Ma'sum

TRIBUNJATENG.COM, TEMANGGUNG - Bencana angin ribut kembali melanda di Desa Kranggan Kecamatan Kranggan Kabupaten Temanggung pada, Rabu (17/2/2021) siang.

Akibatnya, atap 6 rumah porak-poranda diterjang angin ribut dengan kerugian mencapai puluhan juta rupiah.

Selain itu, bencana angin juga menumbangkan pohon berukuran besar di Jalan Kranggan hingga menimpa 6 bangunan tempat usaha hingga rusak.

Kepala Pelaksana BPBD Temanggung, Dwi Sukarmei mengatakan, bencana angin ribut diperkirakan terjadi pada pukul 12.30 WIB. 

Katanya, saat itu terjadi hujan deras disertai angin kencang di wilayah Kecamatan Kranggan dan sekitarnya.

Sehingga mengakibatkan beberapa atap rumah warga rusak akibat terjangan angin.

Meliputi:

  1. rumah milik Harno (45) dengan kerugian mencapai Rp 11 juta
  2. rumah Syaifudin (35) dengan kerugian Rp 12 juta
  3. rumah Agus Susilo (25) dengan kerusakan atap dan tembok garasi ambrol kerugian ditaksir Rp 5 juta
  4. rumah Bakir (63) dengan kerugian mencapai Rp 10,5 juta
  5. rumah Yatijo (55) mengalami rusak bagian atap dapur dan kamar mandi dengan kerugian mencapai  Rp 6 juta.

"Memang saat itu hujan deras terjadi hampir menyeluruh di Temanggung.

Beberapa wilayah disertai angin kencang sehingga mengakibatkan bencana," terangnya.

Kata Dwi, bencana angin ribut di Kranggan juga menumbangkan sebuah pohon besar hingga menimpa beberapa bangunan tempat usaha di sekitarnya.

Seperti tempat usaha tambal ban, warung soto, tempat berdagang kaset, hingga warung bakwan. 

Akibatnya, tempat usaha yang berjejer di tepi jalan itu rusak dengan kerugian mencapai Rp 3 juta. 

Selain menimbulkan kerusakan, pohon tumbang juga menyebabkan kemacetan arus lalu lintas di Jalan Raya Temanggung-Semarang selama 30 menit.

Arus kembali lancar setelah tim penanggulangan bencana bersama warga setempat bahu membahu melakukan pemotongan ranting dan juga batang pohon dengan menggunakan alat. 

"Kami sudah assesmen korban yang terdampak.

Kerugian total mencapai Rp 47.500.000. Untuk warga yang atapnya rusak parah, sementara kami bantu dengan terpaulin untuk menutupinya sementara dari panas dan hujan," ujarnya.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved