Penanganan Corona
Hari Ini Corona di Indonesian Ulang Tahun, Berikut Kondisi Terakhir Pandemi dan Fakta tentang Covid
Ketika itu Presiden Joko Widodo didampingi oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengumumkan dua kasus pertama virus corona di Indonesia
Ilmuwan China segera mengidentifikasi virus corona baru sebagai agen penyebab utama.
Penyakit ini sekarang disebut sebagai Corona Virus Disease 2019 atau Covid-19. Penyebab Covid-19 adalah virus corona SARS CoV-2.
Ini adalah jenis baru virus corona yang belum diidentifikasi sebelumnya pada manusia.
Orang lanjut usia (lansia) yang berusia di atas 60 tahun dan yang memiliki masalah medis mendasar seperti penyakit kardiovaskular, diabetes, penyakit pernafasan kronis, dan kanker, memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit parah hingga kematian.
Gejala virus corona
Sebagai pengingat, berikut gejala Covid-19 yang perlu diketahui.
- Batuk terus-menerus
- Demam tinggi
- Anosmia atau kehilangan indera perasa dan penciuman
- Sakit kepala
- Kelelahan
- Ruam kulit
- Kehilangan selera makan
- Sakit tenggorokan
- Nyeri otot yang tidak biasa
- Kebingungan atau delirium
- Diare
- Sesak napas
- Sakit dada
- Suara serak
- Sakit perut
Dari lima belas itu, anosmia merupakan gejala yang paling banyak dilaporkan oleh penderita Covid-19.
Hal itu berdasarkan data yang dihimpun peneliti di Office for National Statistics (ONS).
Sekitar 20-40 persen dari orang berusia 35 tahun ke atas yang terinfeksi Covid-19 mengalami gejala anosmia.
Hanya 15-20 persen di kelompok umur yang sama, diketahui mengembangkan gejala demam, sedangkan 13-18 persen yang mengalami batuk kering.
Anosmia tak hanya terjadi pada pasien yang bergejala, tapi juga dialami oleh kelompok asimptomatik atau tidak bergejala.
Bagi orang yang dites Covid-19, anosmia umumnya terjadi tanpa diiringi gejala hidung tersumbat.
Pencegahan
Seperti diketahui, virus corona bisa menyebar melalui udara.
Seseorang dapat tertular Covid-19 jika ia menyentuh mulut, hidung, atau mata setelah menyentuh permukaan yang terpapar virus.