Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Tembok Penutup Akses Rumah di Ciledug Dirobohkan Pemkot, Keluarga Ruli Akan Bangun Lagi

Tembok sepanjang 300 meter yang menutup akses gedung  di Tajur, Ciledug, Kota Tangerang, Banten, pada Rabu (17/3/2021) pagi, telah dirobohkan.

Editor: m nur huda
KOMPAS.com/MUHAMMAD NAUFAL
Tembok sepanjang 300 meter yang berdiri di Tajur, Ciledug, Kota Tangerang, Banten, sedang dihancurkan oleh Pemerintah Kota Tangerang pada Rabu (17/3/2021) pagi. 

TRIBUNJATENG.COM, TANGERANG - Tembok sepanjang 300 meter yang menutup akses gedung  di Tajur, Ciledug, Kota Tangerang, Banten, pada Rabu (17/3/2021) pagi, telah dirobohkan.

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang membongkar tembok tersebut setelah sebelumnya memberikan peringatan agar pihak yang membangun untuk membongkar namun tak ditanggapi.

Dua tembok tersebut menutup total gedung fitness milik Munir (kini telah meninggal) sejak 21 Februari 2021.

Baca juga: Marcus Gideon Kecewa Berat: BWF Tidak Adil, Tak Percaya Lagi Pada Pemerintah Inggris

Baca juga: Kemenpora: Sebelum Dipaksa Mundur, 5 Pemain yang Tanding Sudah Menang di All England 2021 

Baca juga: Saat Istri Edhy Prabowo Akan Bayar Tas Hermes di Amerika, Plt Dirjen Sodorkan Kartu Kredit

Baca juga: Pernyataan Resmi BWF Soal Indonesia Dipaksa Mundur dari All England 2021

Sedangkan, pihak yang menutup total akses gedung itu adalah Asrul Burhan alias Ruli selaku putra dari mantan pemilik gedung fitness itu, Anis Burhan (kini telah meninggal).

Pantauan Kompas.com, pembongkaran tembok tersebut dilakukan sejak pukul 08.00 WIB hingga pukul 09.00 WIB.

Perobohan tembok setinggi 2 meter itu menggunakan dua alat berat excavator.

Hingga pukul 09.40 WIB, puluhan petugas Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) masih membersihkan puing-puing dari tembok yang dirobohkan.

Puing-puing tersebut diangkut dan dibuang ke lahan kosong di sisi utara gedung fitness tersebut.

Tampak beberapa petugas turut mendampingi prosesi pembongkaran tembok itu, seperti petugas Satpol PP, TNI-Polri, Dinas Perhubungan, dan lainnya.

Reaksi putra Munir

Asep, putra Munir, berujar bahwa tembok yang berdiri di depan rumah dia telah diruntuhkan seluruhnya.

"Iya, alhamdulillah ini sudah hancur semua. Penghancuran tadi sekitar jam 08.00 WIB," ungkap Asep ketika ditemui, Rabu pagi.

Usai beberapa pekan aktifitas Asep dan keluarga terhambat, kini ia merasa lega karena tembok tersebut telah dirobohkan.

"Senang banget, akhirnya Allah SWT menunjukkan jalan. Kalau seperti ini, jadinya bisa beraktifitas seperti dulu lagi," kata Asep.

Akan bangun lagi tembok yang dihancurkan

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved