Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Banyumas

Mengenal Bolasoft Indonesia, Sistem Aplikasi Management Sekolah Sepak Bola Karya Orang Banyumas

Tidaklah mudah mencari talenta-talenta muda berbakat dalam hal sepak bola untuk tim nasional yang tangguh. Sayangnya di Indonesia, management.

Meskipun demikian, aplikasi Bolasoft Indonesia disebut Brata dan kawan-kawannya ini masih harus terus dikembangkan untuk data skill hingga performa tiap pemain.

Arah pengembangan nantinya ada peringkat tiap siswa saat latihan. 

Saat ini pengembangan aplikasi Bolasoft Indonesia sudah mencapai 75 persen dan kedepannya akan ada rangking per siswa. 

Aplikasi Bolasoft Indonesia telah digunakan oleh 51 SSB di wilayah Jateng Barat yang tergabung dalam 14 paguyuban dengan jumlah siswa yang mencapai lebih dari 1.000 orang.

Bagi SSB yang ingin menggunakan aplikasi ini tidak perlu membayar.

Mereka yang ingin menggunakan aplikasi ini tinggal mendaftar, login dan input data siswanya.

Menurut Brata, belum ada aplikasi seperti Bolasoft Indonesia. 

Rata-rata aplikasi yang ada masih sekitar informasi berita seputar sepakbola atau pendaftaran sepakbola dan terbatas hanya sampai pelaksanaan turnamen.

Akan tetapi bukan bagaimana mengatasi permasalahan yang ada di pesepakbolaan di usia dini. 

Brata berharap implementasi teknologi untuk memperbaiki sepakbola usia dini di Indonesia melalui Bolasoft ini dapat dilirik oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). 

Karena sistem ini dibuat untuk memperbaiki sistem pendataan pemain hingga ke tingkat bawah yang saat ini belum dilakukan secara terpusat.

"PSSI mudah-mudahan dapat melihat aplikasi ini dan menerapkannya ke asosiasi di bawahnya untuk pendataan pemain hingga tingkat SSB.

Karena yang terjadi sekarang Askab PSSI saja tidak punya data pemain dan SSB," terangnya. 

Karena inovasinya Aplikasi Bolasoft Indonesia mendapatkan juara 3 lomba Kreativitas dan Inovasi (Krenova) Kabupaten Banyumas kategori aplikasi. 

Aplikasi yang punya menu manajemen liga ini bahkan telah digunakan pada Liga Bawor usia 17 dan usia 19 yang dilaksanakan oleh Paguyuban SSB se-Jawa Tengah bagian barat serta Jambore Sepakbola Anak (JSA) Seri Nasional pada 2019 lalu.

Baca juga: ‎Sulit Larang Pemudik, Plt Bupati Kudus Hartopo: Kasihan Sudah Setahun Tidak Bertemu Orangtua

Baca juga: Inilah Deretan Pesaing Realme C25, Pilih Mana? Dari Vivo Y20 hingga Xiaomi Redmi Note 9

Baca juga: Seusai Piknik, 18 Peserta Senam Asal Tegal Positif Covid-19, Seorang Meninggal

Baca juga: Diseruduk Kharisma dari Belakang saat Jalan Kaki, Suharno Tewas dalam Kecelakaan di Sragen

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved