Paskah 2021
Jelang Paskah, Tim Penjinak Bom Polda Jateng Lakukan Sterilisasi Gereja di Solo
Tim penjinak bom Polda Jateng antisipasi gangguan teror di sejumlah gereja di Solo, Kamis (1/4/2021).
Penulis: Muhammad Sholekan
TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Tim penjinak bom Polda Jateng antisipasi gangguan teror di sejumlah gereja di Solo, Kamis (1/4/2021).
Selain menyisir setiap sudut gereja, aparat juga melakukan penjagaan berlapis di lingkungan gereja, salah satunya Santo Paulus, Kleco.
"Semua lorong kita periksa, dimana barang kemungkinan bisa disembunyikan bom atau benda bahaya lain tetap kita sisir," ucap anggota anggota kepolisian dari tim penjinak bom Polda Jateng Iptu Maruto.
Selain itu, petugas juga memastikan sterilisasi ini clear dari benda mencurigakan.
Baca juga: Arti Mimpi Gigi Copot, Bisa Jadi Pertanda Kabar Duka dan Musibah
Baca juga: Kode Redeem FF Terbaru 2 April 2021, Belum Diklaim Pemain Free Fire Lainnya
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 16 17 23 26 Subtema 1 Pembelajaran 3 Lingkungan Sahabat Kita
Petugas menyisir setiap sudut ruangan maupun altar menggunakan metal detector dan kaca deteksi.
"Jadi semua lini, setiap sudut kita periksa. Pokoknya jangan sampai lepas pandangan dan pengawasan," jelasnya.
Menurutnya, petugas juga akan diterjunkan pada perayaan Paskah melakukan patroli di sejumlah gereja.
Baca juga: Promo Cashback Pegadaian di HUT ke-120, Pegadaian Semarang, Berlaku Sampai 10 April
Baca juga: Viral Ibu Dilarang Bertemu Anak Oleh Mantan Suami, Kini Putrinya Tewas, Kondisi Jenazah Mencurigakan
Baca juga: Industri Bioskop di Tegal Masih Sepi Penonton, Pengelola Berharap Jam Operasional Ditambah
"Jadi sterilisasi Gereja ini akan kita laksanakan beberapa kali. Ini yang pertama dan nanti akan kita lakukan sterilisasi lagi menjelang pelaksanaan Paskah," ungkapnya.
Penyisiran berlapis ini dilakukan untuk lebih mengantisipasi bila terdapat barang bahaya yang diletakkan mendekati pelaksanaan Paskah maupun saat berlangsung.
"Maka dari tim Jibom sebagian akan terus kita tempatkan di Gereja untuk antisipasi lebih awal dari bentuk ancaman teror dari luar," tandasnya. (*)
--