Info Gempa
Laporan Kerusakan Dampak Gempa di Malang Mengalir di BPBD Tuluagung, Kebanyakan Rumah Warga
BPBD Kabupaten Tulungagung mulai menerima laporan dampak gempa di Malang pada Sabtu (10/4/2021) sekitar pukul 14.00 WIB
TRIBUNJATENG.COM, TULUNGAGUNG - BPBD Kabupaten Tulungagung mulai menerima laporan dampak gempa di Malang pada Sabtu (10/4/2021) sekitar pukul 14.00 WIB
Sejumlah rumah warga dilaporkan mengalami kerusakan, akibat goncangan gempa yang sangat kuat.
Kabid Kedaruratan dan Logistik, BPBD Tulungagung, Nadlori Alwi, menuturkan, laporan yang masuk sementara dari Desa Balesono, Kecamatan Ngunut.
Baca juga: Respons PDIP Soal Peluang Ganjar di Pilpres 2024, Hasto: Pemimpin Itu Panggilan Sejarah
Baca juga: Dampak Kerusakan Akibat Gempa di Malang, Atap RSUD Mardi Waluyo Blitar Ambrol
Baca juga: Dampak Gempa di Malang M 6,7, Ribuan Pengunjung Mall Surabaya Lari Berhamburan
Baca juga: Gempa di Malang M 6,7 Terasa hingga Blora, Warga sampai Keluar Rumah
Baca juga: BREAKING NEWS: Gempa Magnitudo 6,7 Guncang Malang, Terasa hingga Semarang
Ada pula dari Desa Gempolan, Kecamatan Pakel.

Rata-rata yang dilaporkan rumah warga yang mengalami retak dinding maupun atap runtuh.
“Sekarang tim masih memantau di lapangan untuk inventarisasi kerusakan,” terang Alwi.
Lanjut Alwi, kerusakan dimungkinkan akan terus bertambah karena pendataan masih berlangsung.
Terbaru yang dilaporkan dari Desa Wates, Kecamatan Sumbergempol.
BPBD akan melaporkan segala kerusakan ke bupati lebih dulu, untuk diambil kebijakan lebih lanjut.
“Kita tunggu saja petunjuknya Pak Bupati, nanti kan dilaporkan ke sana. Total wilayah terdampak juga belum ada,”ujar Alwi.
Sementara Beny, warga Desa Gempolan, Kecamatan Pakel membenarkan adanya kerusakan rumah warga.
Sepengetahuannya ada satu rumah warga yang mengalami retak dinding, hingga ambrol di bagian atas.
Selain itu ada pula tembok pagar rumah warga yang ambruk, tak kuat diguncang gempa.
“Yang sudah kelihatan dua ini, saya belum keliling,” ucapnya.
Atap Rumah Sakit Ambrol