Berita Feature
Perapal Kisah Para Nabi itu Bernama Yanuri: Saya Yakin Sukma Bapak Hadir saat Saya Ngentrung
“Dulu waktu bapak tampil saat saya mendengar suara bapak, saya nangis. Berarti kelak saya harus bisa ngentrung,” kata dia.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: muslimah
Dari kisah-kisah nabi, kisah kelahiran Nabi Ibrahim adalah kisah yang paling sering dilantunkan Yanuri. Bukan tanpa alasan, seringkali Yanuri tampil atas undangan syukuran atau hajatan yang memang pemilik hajat menginginkan kisah itu yang disampaikan.
“Kelahiran Nabi Ibrahim itu biasanya juga diminta saat syukuran kelahiran anak,” kata dia.
Kini, saat pandemi, Yanuri mulai jarang diundang. Sebelumnya, dalam sebulan dia bisa tampil 10 kali. Bahkan sesekali juga diundang di sejumlah perguruan tinggi di Solo, Yogya, atau Semarang untuk sekadar tampil barang satu atau dua jam.
"Musim penyakit seperti saat ini kalau diundang paling selesai jam 11.00 WIB. Tidak sampai pagi. Sebulan pun paling banyak lima kali," katanya.
Kesenian kentrung ini memang terbilang langka. Saat ini, jarang sekali ditemui senimannya. Karena hal tersebut, Yanuri berani mendaku bahwa dirinyalah satu-satunya seniman kentrung di Blora. Meski demikian, Yanuri tidak mau kentrung musnah. Dia telah menyiapkan penerusnya. Harapan besar itu disandarkan pada keponakannya, anak dari kakak perempuannya yang kini masih berusia 30 tahunan, namanya Susilo Hadi Kusnoto. (*)