Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Obat Perangsang Marak Beredar, Mahasiswi Ini Iseng Memberikan ke Cowoknya di Kantin Kampus. . .

Seorang perempuan berinisial SNK, mengatakan pertama kali mengenal obat stimulan pada 2015

Editor: muslimah
net
Ilustrasi 

Tahu dengan manfaatnya SNK pun membelinya dalam jumlah banyak. Obat yang dia beli bentuknya seperti permen karet.

“Bentuknya persis permen karet, tidak ada yang menduga kalau itu,” katanya.

Setelah menyerahkan obat tersebut, temannya memberikan pada teman perempuan yang kemudian mengonsumsi. Namun ketika obat tersebut diberikan ke laki-laki, malah tidak berefek sedikit pun.

“Aku pernah coba ke kawan cowok, ngak ada reaksi, ngak tau lah kalau dia nahan, soalnya waktu itu lagi di kantin kampus,” katanya sambil tertawa.

Seorang pria berinisial AND pun mengaku pernah memberikan obat itu dicampur soft drink dan insto, namun tidak berhasil.

Patroli Cyber

Koordinator Substansi Penindakan BPOM Jambi, Novva Reddy Naldo S.Farm Apt, mengatakan lembaganya mempunyai tim yang melakukan patroli cyber.

“Tugasnya untuk memantau di media sosial atau marketplace seperti FB, aplikasi penjualan online, jika ada yang menawarkan dan menjual akan kita data,” ujar Novva.

Setelah pendataan, BPOM akan melakukan tindak lanjut. “Untuk itu kita dalami lagi dengan mencari alamat penjual,” ujarnya.

Jika sudah mendapatkan alamat dan informasi penjual, kita langsung telusuri dan bekerjasama dengan Polda untuk melakukan pemeriksaan ke alamat penjual.

Ia mengatakan untuk di marketplace agak sulit mendapatkan identitas dan alamat penjual. "Kalau misalnya kita dapat, kita langsung turun," tuturnya.

Apabila pelapak itu tidak memiliki identitas, BPOM akan bekerja sama dengan Polri untuk melacak keberadaan penjual.

Untuk saat ini, hasil pengamanan BPOM lebih banyak di kosmetik.

Sedangkan untuk produk seperti perangsang ada beberapa produk yang sudah diamankan, produknya berupa kapsul, cairan oles, batangan dan lainnya.

Saat Tribun bertanya beberapa merk yang stimulan yang ditawarkan apakah sudah pernah diperiksa, Novva menyebut karena di media sosial maka sulit melacaknya. Selain itu cakupan pengawasan BPOM juga luas. Produk tersebut belum dicek.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved