Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

KTT ASEAN

Jokowi Desak Junta Militer Myanmar Hentikan Kekerasan, Min Aung Akan Penuhi Permintaan ASEAN

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pesan tegas dalam Pertemuan Pemimpin ASEAN atau ASEAN Leaders Meeting (ALM) yang digelar di Sekretariat ASE

Editor: m nur huda
Capture Youtube Sekretariat Presiden
Panglima Militer Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Provinsi Banten, Sabtu (24/4/2021) sekira pukul 11.00 WIB. Jenderal Min Aung Hlaing disambut oleh Duta Besar Myanmar untuk Republik Indonesia Ei Ei Khin Aye dan Kepala Protokol Negara (KPN) Andy Rachmianto. Jenderal Min Aung Hlaing hadir di Jakarta untuk menghadiri ASEAN Leaders’ Meeting yang digelar pada Sabtu, 24 April 2021, di Jakarta. 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pesan tegas dalam Pertemuan Pemimpin ASEAN atau ASEAN Leaders Meeting (ALM) yang digelar di Sekretariat ASEAN di Jakarta, Sabtu 24 April 2021.

Pertemuan tersebut digelar khusus untuk membahas krisis yang terjadi di Myanmar.

Saat bertemu pemimpin negara ASEAN serta otak kudeta Myanmar, Jenderal Senior Min Aung Hlaing, Jokowi meminta agar kekerasan di Myanmar segera disetop.

Baca juga: 11 Warga Penolak Bendungan Wadas Purworejo Telah Dibebaskan, Polisi Sebut Warga Luar Daerah

Baca juga: Covid-19 di India Mencekam, Tambah 3 Juta Kasus Virus Corona Dalam 2 Minggu

Baca juga: Harapan Putri Awak Kapal Selam Nanggala 402: Semoga Rakyat Indonesia Tetap Mendoakan

Baca juga: Ini Sejumlah Barang yang Ditemukan Sekitar Titik Dugaan Lokasi KRI Nanggala Tenggelam

”Kekerasan harus dihentikan dan demokrasi dan stabilitas dan perdamaian di Myanmar harus dikembalikan. Kepentingan masyarakat Myanmar harus selalu jadi prioritas,” kata Jokowi dalam konferensi pers secara daring.

Jokowi juga meminta pimpinan militer Myanmar berkomitmen dalam sejumlah hal. "Permintaan komitmen pertama, penghentian penggunaan kekerasan dari militer Myanmar. Di saat yang sama, semua pihak harus menahan diri sehingga ketegangan dapat diredakan," tuturnya.

Kedua, Jokowi meminta junta militer Myanmar melakukan proses dialog yang inklusif, pelepasan tahanan politik, "dan perlu segera dibentuk special envoy ASEAN, yaitu Sekjen dan Ketua ASEAN untuk mendorong dialog semua pihak di Myanmar."

Ketiga, komitemen pembukaan akses bantuan kemanusiaan dari ASEAN yang dikordinasi oleh Sekjen ASEAN.

"Indonesia berkomitmen mengawal terus tindak lanjut dari komitmen tersebut agar krisis politik di Myanmar dapat segera diatasi," kata Jokowi.

Jokowi mengungkapkan konsensus tercapai di antara para pemimpin negara anggota ASEAN terkait penghentian kekerasan di Myanmar oleh militer.

"Kita bersyukur bahwa apa yang disampaikan Indonesia sejalan dengan yang disampaikan pemimpin ASEAN, sehingga pemimpin ASEAN telah mencapai konsensus," tuturnya.

"Ada lima butir konsesus. Isinya kurang lebih sama dengan yang saya sampaikan [di KTT]," lanjutnya. Jokowi menyatakan konsensus akan disampaikan di konferensi pers terpisah oleh Ketua ASEAN, Sultan Hassanal Bolkiah, yang juga hadir di KTT.

Saat ini kondisi Myanmar usai kudeta jauh dari kata kondusif. Aparat militer Myanmar menggunakan kekerasan untuk menghadapi demonstran anti-kudeta.

Alhasil, lebih dari 700 warga sipil tewas sepanjang proses kudeta yang telah berlangsung sejak 1 Februari tersebut. Warga yang marah atas kekerasan aparat itu kemudian merespons dengan menggelar mogok massal dan aksi perlawanan lainnya.

Selain Jokowi sejumlah pemimpin atau perwakilan dari negara-negara ASEAN juga hadir dalam pertemuan tersebut, yaitu Perdana Menteri Vietnam Phạm Minh Chính, Perdana Menteri Kamboja Hun Sen, Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin, dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong.

Kemudian Menteri Luar Negeri Filipina sebagai Utusan Khusus Filipina Teodoro L. Locsin Jr., Menteri Luar Negeri Thailand sebagai Utusan Khusus Thailand Don Pramudwinai, Menteri Luar Negeri Laos sebagai Utusan Khusus Laos Saleumxay Kommasith. Termasuk Panglima Junta Militer Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing turut hadir dalam KTT ASEAN kali ini.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved