Berita Viral
Cerita Juhri, Imam Masjid yang Ditampar saat Pimpin Salat Subuh, Pelaku: Bisa Dibagusin Ga Suaranya?
Ditemui TribunPekanbaru, imam masjid bernama Juhri Ashari yang menjadi korban penamparan menceritakan kronologinya
Ketua DPRD Kota Bekasi Chairoman J Putro mengatakan, Kota Bekasi memang pernah dinobatkan sebagai daerah paling taat prokes versi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
"Sosialisasi terhadap kewajiban memakai masker di manapun berada ketika keluar rumah itu masih ada yang lemah," kata Chairoman, Selasa (4/5/2021).
"Sekalipun Kota Bekasi sudah mendapatkan penghargaan dari Provinsi Jawa Barat, dari Gubernur sebagai kota terbaik dalam penerapan memakai masker dan jaga jarak," tambahnya.
Kasus di Masjid Al Amanah yang melarang jemaah pakai masker rupanya menjadi bukti, masih ada beberapa tempat yang belum teredukasi perihal pentingnya memakai masker.
"Ternyata kasus kemarin meskipun Kota Bekasi sudah baik, mungkin 85 persen (warga taat prokes), masih ada elemen masyarakat yang belum memahami tentang kewajiban bermasker," tuturnya.
Sosialisasi tentang prokes Covid-19 lanjut dia, merupakan tanggung jawab bersama. Termasuk dalam hal ini ulama, menyusul kasus yang terjadi baru-baru ini berada di lingkungan masjid.
"Ini juga tugas alim ulama, karena kejadiannya di masjid sehingga lebih pro-aktif menyampaikan kepada jemaah, umat, karena kita khawatir akan terjadi juga di tempat lain," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, video pengurus masjid mengusir jemaah yang memakai masker saat hendak salat viral di media sosial.
Rekaman video viral itu terjadi di Masjid Al Amanah, Kampung Tanah Apit, Harapan Indah, Medan Satria, Kota Bekasi, Selasa 27 April 2021 siang.
Pria bermasker yang tengah duduk di masjid diusir sejumlah orang diduga pengurus majid Al-Amanah Bekasi.
Diduga pengurus masjid bersama orang lainnya berpakaian kuning dan hitam meminta pria itu melepaskan maskernya saat berada di masjid.
Dalam perkataannya pada video berdurasi 02.20 menit, pengurus masjid itu menyebut aturan di masjid ini tidak boleh memakai masker.
Alasannya, tindakannya itu untuk membedakan antara masjid dan pasar.
Namun, pria bermasker itu enggan membuka penutup hidung dan mulutnya tersebut.
"Silakan keluar saja kalau enggak mau ikut aturan di sini. Jangan salat di sini," ucap pengurus masjid itu.