Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Isu Kudeta Buat Elektabilitas Partai Demokrat Melejit di Sejumlah Hasil Survei

Hal itu dinilai karena keberhasilan menangani upaya kudeta yang sempat melanda internal partai mercy tersebut.

Tribunnews/Jeprima
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengadakan pertemuan dengan pimpinan DPD Partai Demokrat se-Indonesia di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Minggu (7/3/2021). Pada kesempatan tersebut, para pimpinan DPD Partai Demokrat menyatakan bahwa mereka tetap mendukung dan setia pada kepemimpinan AHY sebagai Ketua Umum Partai Demokrat yang mengacu pada Kongres V Partai Demokrat. 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Elektabilitas Partai Demokrat (PD) melejit di beberapa hasil survei.

Hal itu dinilai karena keberhasilan menangani upaya kudeta yang sempat melanda internal partai mercy tersebut.

"Tantangan yang dialami Partai Demokrat saat dikudeta oleh pihak luar, tidak ringan," kata Pengamat Politik Ubedilah Badrun, Kamis(6/5/2021).

Baca juga: Pemudik Nekat,Tabrak Polisi yang Menghentikannya hingga Terpental, Benar Saja Ada yang Tak Beres

Baca juga: Ada Luka di Organ Intim, Kematian HK di Dapur Rumah Jadi Misteri, Kapolres Kudus Ungkap Hasil Visum

Baca juga: Penumpang Positif Covid-19 Naik Pesawat dari A Yani Semarang, 1 Orang yang Duduk Berdekatan Tertular

Baca juga: Dicky Petugas Laborat RSUP Kariadi Semarang Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Kos, Wajah Penuh Darah

Belakangan kata Ubedilah rekam jejak konflik internal partai politik selalu berujung kepada perpecahan dan disahkannya Kongres Luar Biasa (KLB) oleh pemerintah.

Namun kata Ubedilah hal tersebut tidak terjadi di partai Demokrat.

Justru partai pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tersebut berhasil mengatasi polemik dan konflik.

Hal itulah lanjut Ubedilah yang kemudian mengerek elektabilitas partai Demokrat.

"Boleh dibilang hanya Partai Demokrat yang berhasil lolos dengan utuh dan sebaliknya, pihak yang mencoba merampas kini cerai berai," ujarnya.

Dosen Ilmu Politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ) ini juga melihat sosok AHY yang bisa tepat dan cepat melakukan konsoildasi internal.

"AHY bergerak dengan cepat, berani dan dengan timing yang tepat. Dia bisa menunjukkan secara clear pada publik dan media bahwa seluruh jajaran Partai Demokrat hingga tingkat DPC," kata dia.

Pendapat senada juga dilontarkan Pengamat Politik Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno.

Menurutnya, saat prahara kudeta melanda justru internal partai Demokrat semakin solid.

Penampulan lugas sang ketua umum lah kata Adi yang menjadi faktor penentunya.

"Ini seperti menjadi common enemy yang justru membuat para pengurus dan kader menjadi solid, ditambah dengan gerak lincah AHY untuk turun ke lapangan meskipun dengan prosedur kesehatan yang ketat," kata Adi.

Kemampuan AHY mengorkestrasi penampilan partai Demokrat di media-media massa maupun di media-media sosial kata Adi juga patut diacungi jempol.

"Ini menimbulkan dukungan publik yang kuat," kata Adi.

Diketahui tiga lembaga survei mencatat hasil jajak pendapatnya terkait elektabilitas Partai Demokrat.

Indikator Politik Indonesia misalnya mencatat elektabilitas Partai Demokrat berada pada angka 8 persen, menduduki peringkat keempat.

Kemudian, Balitbang Kompas merilis hasil survei yang menunjukkan Partai Demokrat mencatat tren kenaikan elektabilitas tertinggi.

Sedangkan survei LP3ES menunjukkan elektabilitas Partai Demokrat berada di angka 11 persen, menempatkan Partai Demokrat pada urutan kedua setelah PDI Perjuangan. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Elektabilitas Partai Demokrat Moncer di Sejumlah Hasil Survei, Pengamat: Dipengaruhi Isu Kudeta

Baca juga: KKB Tembaki Kantor Polisi, Ratusan Warga Puncak Papua Berlindung Ketakutan

Baca juga: Chelsea, Manchester United, Manchester City Lolos Final Kompetisi Eropa, Cuma Arsenal yang Gagal

Baca juga: Munadi Ikuti Pengajian Tafsir Al-Quran Sejak Awal Ramadan

Baca juga: AS Roma Menang Tapi Kalah, Drama Lima Gol Lawan Manchester United Tak Mampu Bawa Come Back

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved