Penanganan Corona
Update Corona Wonosobo Hari Ini Minggu 16 Mei 2021: 5.568 Positif Covid, Jateng 192.306
update Corona Wonosobo hari ini Minggu 16 Mei 2021 5.568 positif covid-19, berikut rincian per kecamatan:Kalikajar, Sukoharjo, Leksono, Kaliwiro, W
Penulis: Puspita Dewi | Editor: abduh imanulhaq
Penulis: Wilujeng Puspita Dewi
TRIBUNJATENG.COM - Update kasus virus corona di Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah hari ini Minggu (16/5/2021) terdapat 5.568 kasus dari sebelumnya 5.541 kasus pada Rabu (12/5/2021)
Dari total 5.568 kasus virus corona wonosobo, 164 pasien positif masih dirawat, 5,103 pasien covid-19 dinyatakan sembuh, dan 301 kasus meninggal .
Dari total 5.541 pasien positif corona di Kabupaten Wonosobo, berikut rincian per kecamatan :


Baca juga: Profil dan Biodata Felicia Tissue Mantan Pacar Kaesang Pangarep yang Ditikung Pegawai
Baca juga: Nelayan Itu Tarik-menarik dengan Buaya yang Terkam Suniah, Si Wanita Pencari Kerang Akhirnya Selamat
Baca juga: Mengenal Ishikawa Goemon, Ninja Jepang yang Mati Direbus di Dalam Kuali Minyak
Baca juga: Beda dengan Felicia Tissue dan Nadya Arifta, Ini Perjalanan Selvi Ananda Jadi Menantu Jokowi
Sedangkan Probable di Kabupaten Wonosobo atau orang yang diyakini sebagai suspek dengan ISPA Berat atau gagal nafas sebanyak 68 dirawat, 319 isolasi mandiri dan suspek 7,062.
Sementara itu di Jawa Tengah, pada Jumat 14 Mei 2021 pukul 12.00 WIB, total kasus corona Jateng mencapai angka 192.306.
Dengan rincian 6.149 menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.
Sebanyak 173.974 terkonfirmasi sembuh dan sudah selesai isolasi mandiri.
Sebanyak 12.183 kasus meninggal.
Sedangkan pasien suspek mencapai 4.492.
Data tersebut bisa berubah sewaktu-waktu.
Masyarakat juga bisa mengakses langsung lewat smartphone.
Selain bisa megakses jumlah kasus yang terkonfirmasi, masyarakat juga bisa melihat kasus positif, PDP dan ODP di sekitar tempat tinggal lewat laman corona.jatengprov.go.id
Di lama tersebut juga tersedia daftar rumah sakit rujukan penanganan Corona yang ada di seluruh Jawa Tengah.
Serta data jumlah pasien yang dirawat di rumah skait tersebut.
Sebagai ikhtiar memutus mata rantai penyebaran virus corona, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengagas gerakan pola hidup baru, yakni hidup bersama Covid-19.