Kisah Petugas SAR saat Lebaran, Ketempat Wisata Tapi Bukan untuk Liburan

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ribuan wisatawan mendatangi kawasan pantai di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), selama libur Lebaran, pada 13-16 Mei 2021.

Di tengah hiruk pikuk wisatawan, terlihat beberapa orang mengenakan seragam oranye, mereka adalah tim SAR Satlinmas.

Pada libur Lebaran tahun ini, petugas SAR tak hanya bertugas mengantisipasi kecelakaan laut. Mereka juga mengingatkan wisatawan untuk menjaga protokol kesehatan selama liburan.

Baca juga: Video Pemeriksaan Surat Bebas Covid-19 Bagi Penumpang Bus di GT Kalikangkung Semarang

Baca juga: TAHUKAH ANDA! Ternyata Pendatang di Papua Sudah Ada Sejak Zaman Majapahit dan Sriwijaya

Baca juga: Pantas TNI-Polri Habis-habisan Buru KKB Papua, Ternyata Dapat Misi Khusus dari Presiden Jokowi

Seperti yang dilakukan Surisdiyanto yang telah bertahun-tahun bertugas sebagai Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul.

Saat Lebaran, petugas SAR Satlinmas tak bisa menghabiskan waktu untuk bersilaturahmi dan bercengkerama bersama keluarga.

Mereka hanya bisa beribadah dan beramah-tamah sebentar, lalu kembali ke posko di pinggir pantai sesuai wilayah tugas masing-masing.

"Kami bagi, yang muda dan belum berkeluarga berangkat lebih awal, dan selepas zuhur seluruh petugas sudah siaga di pos masing-masing," kata Suris saat ditemui di Posko Pantai Sepanjang, Minggu (16/7/2021). 

Setiap beberapa jam sekali, para petugas yang sebagian besar warga sekitar pantai ini berkeliling memastikan keamanan para pengunjung.

Setiap pantai terdapat dua hingga empat petugas, hanya Pantai Baron yang dijaga 14 petugas karena terdapat sungai dalam yang bermuara ke pantai di wilayah itu. Selain itu, lokasi tersebut merupakan wilayah pendaratan ikan.

Saat libur Lebaran, puluhan ribu wisatawan berkunjung ke wilayah pantai di Gunung Kidul setiap harinya. 

Para petugas SAR dengan sabar meminta wisatawan mematuhi protokol kesehatan, lainnya sibuk meneriaki wisatawan agar tidak bermain ke tengah laut.

"Sejak pandemi ketugasan kami bertambah, selain keamanan wisatawan juga mengingatkan protokol kesehatan," ucap Suris.

Saat berbincang dengan Suris, terdapat seorang wisatawan muda asal Karanganyar, Jawa Tengah, yang tertusuk bulu babi. Petugas dengan cekatan mengambil duri dari kedua kaki wisatawan itu. 

Selain meninggalkan keluarga selama libur Lebaran, petugas juga kadang tak terlalu memerhatikan kondisi kesehatan. Tak jarang, mereka menunda atau lupa makan siang karena kesibukan tugas.

Hal serupa dikatakan Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Marjono. Menurutnya, tugas petugas SAR kini bertambah untuk mengingatkan protokol kesehatan karena pandemi Covid-19.