Tabungan Rp 30 Juta Hasil Nambal Ban Hilang, Protes ke Bank Tak Digubris, Setelah Viral Uang Kembali

TRIBUNJATENG.COM, SULAWESI - Seorang ibu penambal ban tak kuasa menahan tangis bahagia setelah uang tabungannya sebesar Rp 30 juta yang sempat hilang kembali.

Sebelumnya wanita bernama Ramlah (50) itu melapor ke Polisi karena uang tabungan di Bank BUMN hasil kerja keras tambal ban selama belasan tahun hilang.

Sebelumnya ia merasa pihak bank lepas tangan, namun setelah membuat laporan ke polisi uang itu kini dikembalikan pihak bank.

"Uang korban sudah kami kembalikan dan sekarang sudah ada di rekening nasabah kami," ujar Kepala Cabang Bank berinisial YP di Mapolres Gowa, Kamis (20/5/2021).

Baca juga: Bank Indonesia Jateng Sukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia Melalui Festival Joglosemar

Baca juga: AM Pegawai Bank Tipu Nasabah Guru Rp 1 Miliar, Saldo Tabungan Tersisa Rp 1,5 Juta: Buat Judi Online

Baca juga: Modus Teller Bank Ini Curi Uang Tabungan Nasabah Senilai Rp 1,3 Miliar, Korban Terkaget-kaget

Ramlah mengapresiasi kerja keras dari pihak Polres Gowa yang menindaklanjuti laporannya.

"Alhamdulillah uang saya sudah kembali saya berterima kasih banyak kepada polisi atas bantuannya" kata Ramlah sambil menitikkan air mata, Kamis (20/5/2021).

Kasus ini juga sempat viral di media sosial, kisahnya sebagai seorang ibu yang rela menambal ban dan mengumpulkan tabungan menarik empati netizen.

Sementara itu, Kepala Unit Tindak Pidaka Tertentu (Kanit Tipiter) Satreskrim Polres Gowa Iptu Andi Imran Hamid mengatakan, dengan adanya hal ini rencananya Ramlah akan mencabut laporannya.

Sementara pihak Bank akan melaporkan kasus yang menimpa Ramlah ke pihak kepolisian.

"Pihak bank akan melapor secara resmi guna mengungkap apakah kasus melibatkan orang internal bank atau ada faktor eksternal yang menyebabkan tabungan korban hilang," kata Iptu Andi Imran Hamid.

Diberitakan sebelumnya, warga Jalan Malino, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Ramlah (50) hanya bisa meneteskan air mata setelah mengetahui uang Rp 30 juta yang ditabungnya di salah satu bank BUMN hilang, Rabu (19/5/2021).

Ramlah menceritakan, awal mula dirinya mengetahui uang di tabungannya raib saat hendak menyetor uang Rp 31 juta pada Kamis (22/4/2021).

Ia pun berharap tabungannya akan bertambah.

Namun, betapa terkejutnya ia saat melihat hasil print buka tabungannya ternyata uang Rp 30 juta yang ditabung sejak tahun 2017 raib.

"Saya lihat print buku tabungan tidak bertambah yang ada hanya Rp 31 juta, padahal seharusnya sudah Rp 61 juta dan selama ini saya tidak pernah menarik uang," kata Ramlah.