Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Viral Pengantin di Tegal Harus Digendong Saat Lewati Jembatan, Mitos Tidak Langgeng Jika Dilanggar

Video sepasang pengantin harus digendong saat melewati jembatan di Jalan Pantura Pemalang-Tegal viral di media sosial.

Penulis: Adelia Sari | Editor: abduh imanulhaq
Instagram/ndorobeii
Sepasang pengantin di Tegal digendong saat melewati jembatan 

Penulis : Like Adelia

TRIBUNJATENG.COM - Video sepasang pengantin harus digendong saat melewati jembatan di Jalan Pantura Pemalang-Tegal viral di media sosial.

Bukan tanpa alasan, keduanya digendong karena tidak boleh menginjak jembatan tersebut.

Mitosnya, jika keduanya nekat menginjak jembatan itu maka pernikahannya tidak akan langgeng.

Video itu sendiri viral usai diunggah oleh sejumlah akun media sosial.

Baca juga: Suami Tahu Istrinya Kencan Berbayar dengan Pria Lain Setelah Penemuan Mayat Wanita Tanpa Kepala

Baca juga: Babak Baru Konflik Lucky Alamsyah dan Roy Suryo: Itu yang Nyetir Mobil Bukan Saya

Baca juga: PDIP Cabut Dukungan ke Bupati Alor Pasca Video Marah Kepada Risma, Amon: Mereka Cuma Punya 4 Kursi

Baca juga: Rahma Pamit ke Suami Beli Susu Anak Ditemukan Tewas Tanpa Kepala dan Busana, Ini Kronologinya

Di antaranya akun Instagram @ndorobeii pada Kamis (3/6/2021).

Dalam video itu terlihat pengantin pria yang mengenakan baju adat Jawa digendong oleh pria lain.

Kemudian di belakangnya nampak pengantin wanita yang digendong oleh pria bayuh baya.

Keduanya digendong melewati jembatan yang cukup ramai kendaraan.

Bahkan keduanya sempat menjadi tontonan warga serta pengendara yang melintas.

Usai meleati jembatan, keduanya lalu dimasukkan ke dalam mobil tanpa menginjak tanah sama sekali.

Dan melanjutkan perjalanan kembali.

Dari keterangan pengunggah, video ini direkam di Jalan Pantura tepatnya ruas Pemalang-Tegal.

"Sebuah pemandangan unik terlihat di jalan Pantura, Terlihat sepasang Pengantin di gendong melewati Jembatan yang berada di Jalan Pantura Pemalang-Tegal."

Tradisi ini merupakan tradisi turun temurun dimana pengantin yang menikah dengan warga seberang Tegal dan hendak melewati jembatan pembatas tidak boleh menginjakkan kaki alias digendong.

"Jika ada pengantin yang menikah dengan warga seberang Tegalan dan hendak melewati jembatan Pembatas menuju Tegal pasangan pengantin diharuskan tidak boleh menginjak kaki di jembatan, "

Unggahan inipun mendapat banyak komentar dari para netizen.

@iwan_m20 "Tradisi model ginian hrs trs djaga, tapi mungkin niatnya yang mesti diganti, karena rejeki dan maut itu udh diatur sama Yang Maha Kuasa..."

@tiik35 "Aku orang tegal tapi setauku ga di gendong kaya gini, setauku cuman ngelempar ayam/bebek tiap lewat jembatan doang itu juga jembatan2 tertentu doang"

@krisva_shop "Di kediri juga masih seperti ini kalo melewati jembatan atau menyeberang rel kereta api harus membuang ayam, andaikan manten pria harus melewati 5 jembatan ya memang membuang ayam sebanyak 5."

@riza_azhary "Tradisi daerahnya, yg bukan daerahnya jangan mencela, tiap daerah punya tradisi sendiri sendiri, mau ikut tradisi apa tidak itu hak masing2"

Selain dilarang menginjak jembatan, pengiring pengantin juga melemparkan ayam ke bawah jembatan.

"salah satu dari rombongan tersebut membawa ayam lalu membuangnya ke bawah jembatan,"

Dan dilanjutkan menggendong pengantin.

Hal ini dimaksudkan supaya pengantin yang melewati jembatan itu langgeng.

Akan tetapi jika dilanggar maka akan mendatangkan sial. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved