Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kriminal

Suami Beri Pelukan Setelah Istri Curhat Diperkosa, Setelah Itu 17 Tusukan Tewaskan Mantan Bos

Seorang suami tampak tegar saat mendengar cerita istrinya yang diperkosa mantan bos sebanyak dua kali.

Editor: rival al manaf
Ilustrasi - Penikaman 

TRIBUNJATENG.COM, BENGKULU - Seorang suami tampak tegar saat mendengar cerita istrinya yang diperkosa mantan bos sebanyak dua kali.

Namun di balik ketegarannya ternyat ia menyimpan amarah yang tidak ditunjukan dihadapan istri.

Ia memeluk dan meminta istrinya bersabar dan menenangkan belahan jiwanya itu.

Setelah keluarganya tenang, ia keluar dan membunuh mantan bosnya dengan 17 tikaman.

Baca juga: Viral Curhat Gadis Seusai Interview Kerja, Dichat Kangen Calon Atasan & Video Call Tak Pakai Baju

Baca juga: Not Angka Merindu Lagi Yovie & Nuno

Baca juga: Kasus Covid-19 Menurun, Singapura Mulai Longgarkan Pembatasan Acara Pertemuan

Baca juga: Polisi Israel Serang Warga Palestina yang Sedang Salat di Yerusalem Timur

Anwar, mantan bos pengepul barang bekas di Desa Suka Merindu, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu ditemukan tewas pada Selasa (8/6/2021).

Dari hasil olah TKP, ditemukan 13 tusukan di tubuh Anwar.

Tak lama kemudian, polisi berhasil mengamankan pelaku, RD (23).

Pembunuhan yang dilakukan RD dilatarbelakangi rasa marah karena istrinya, Ls (22) dua kali diperkosa oleh Anawar.

Ls mengaku diperkosa oleh Anwar sebanyak dua kali.

Anwar juga mengancam akan membunuh Ls jika menceritakan kejadian tersebut kepada suaminya.

Anwar sendiri adalah mantan bos suaminya saat bekerja sebagai pengumpul barang bekas.

Ls diperkosa pertama kali oleh Anwar saat bulan puasa.

Ketika kejadian, suaminya sedang mencari anjing untuk berburu.

Pemerkosaan kedua terjadi setelah lebaran.

Anwar mengancam akan membunuh satu keluarga jika Ls menceritakan pemerkosaan yang dialamina.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved