Berita Kriminal
Terlilit Utang, Suami Ngamuk Bunuh Anak dan Istri, Serang Jemaah di Masjid, dan Coba Bunuh Diri
Bahaya berutang itu nyata dialami AH (30) pria asal Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur (Kaltim).
TRIBUNJATENG.COM, KALTIM - Bahaya berutang itu nyata dialami AH (30) pria asal Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur (Kaltim).
Diduga karena frustasi akibat utang yang menumpuk ia membunuh istri dan anaknya di belakang rumah.
Tidak cukup di situ ia juga menyerang jemaah masjid yang akan beribadah sebelum akhirnya mencoba bunuh diri.
Baca juga: Chord Kunci Gitar Lu Ngomongin Gue,Gue Bodo Amat Julia Vio ft Insan Aoi
Baca juga: Termasuk Tubuh Bengkak, Ini 7 Tanda Tubuh Kebanyakan Makan Garam
Baca juga: Dorong Reformasi Agraria di Papua, Kementerian ATR/BPN Gandeng UKSW
Baca juga: Potensi Hujan di Sejumlah Wilayah, Berikut Prakiraan Cuaca Jawa Tengah dari BMKG Kamis 17 Juni 2021
Motif utang piutang itu diungkap polisi setelah ia membunuh istri MD (30) dan anaknya di Kutai Timur.
Kasat Reskrim Polres Kutai Timur AKP Abdul Rauf menjelaskan, AH terlilit utang di beberapa temannya.
"Jumlahnya yang bersangkutan belum dapat merinci," ungkap Rauf kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Kamis (17/6/2021).
Selain utang, lanjut Rauf, pelaku juga mengaku malu karena telah lama menganggur.
Apalagi dirinya sebagai kepala keluarga.
"Masalah ini terus jadi beban pikiran pelaku hingga membuatnya stres seorang diri," terang Rauf.
Rauf bilang berdasarkan keterangan pelaku, peristiwa pembunuhan bermula ketika pelaku hendak merintis rumput di sekitar kediaman mereka di Desa Sepaso, Kecamatan Bengalon, Kutim, Minggu (13/6/2021) senja.
Karena hari hampir gelap, ia dilarang sang istri.
"Pelaku mengambil parang untuk merintis rumput di belakang rumah demi menghilangkan stres."
"Namun istri menghalangi karena matahari telah terbenam."
"Dan tanpa sengaja pelaku membabi buta kena istri dan anaknya," beber Rauf.
Saat kejadian itu, menurut pelaku, ia sudah tak sadarkan diri.