Berita Semarang
Setelah Subuh Masih Tampak Jalan-jalan, Siang Meninggal Dunia Dipastikan Terpapar Covid-19
Saksi mata mengatakan masih melihat Rizal jalan-jalan setelah salat subuh. Sekitar pukul 10.00 Rizal ditemukan meninggal dan dinyatakan positif Covid
Penulis: iwan Arifianto | Editor: galih pujo asmoro
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Rizal Goenadi (77) ditemukan tewas di belakang pos jaga palang pintu rel kereta api Jalan Madukoro Raya, Semarang Barat, Selasa (29/6) sekitar pukul 10.00 WIB.
Korban merupakan warga Lamper Lor, Semarang Selatan.
Sebelum korban meninggal dunia tampak sakit flu dan batuk sehingga warga tak berani mendekat.
Benar saja, setelah dicek petugas medis, korban dinyatakan positif terpapar Covid-19.
Baca juga: Data Terbaru Korban Tenggelamnya Kapal KMP Yunice Ketapang-Gilimanuk Bali: 6 Orang Meninggal
Baca juga: Empat Meninggal, Tiga di Hotel dan 1 Tergeletak di Jalan, Semua Positif Covid
Baca juga: Daftar 25 Daerah Zona Merah di Jateng Terkini, Ganjar Instruksikan Lockdown Tingkat RT
Baca juga: Rumah Sakit di Solo Penuh, Gibran Telepon Mensos Risma Minta Tenda Darurat untuk Pasien Covid-19
"Korban tadi subuh masih kelihatan.
Agak siang saya tengok korban sudah meninggal," ujar saksi mata Legiman.
Dia bersama teman penjaga palang pintu takut mengevakuasi korban karena sebelum meninggal dunia sempat mengeluhkan flu dan batuk.
Meski demikian, beberapa petugas palang pintu masih melihat korban sempat keluar rumah dan berjalan-jalan sekitar rumahnya selepas salat subuh.
"Saat jalan-jalan itu korban sudah tidak karuan kondisinya. Jalan sambil batuk-batuk," terangnya.
Informasi yang dihimpun, korban tinggal di rumah tersebut hanya untuk transit.
Rumah itu terletak persis di belakang pos jaga palang pintu KA. Korban kadang pulang ke rumahnya di Semarang Selatan.
Jenazah korban dievakuasi tim medis Puskesmas Krobokan, sekira pukul 18.00 WIB.
Petugas kepolisian, TNI dan Relawan Kota Semarang pun ikut membantu evakuasi.
Mayat korban dibawa ke RSUP Kariadi untuk dilakukan pemulasaran jenazah Covid-19.
Kematian Rizal menambah panjang daftar orang yang meninggal Covid-19 namun tidak di rumah sakit maupun tempat karantina terpusat.