Uang Digital
Fintech P2P Lending Makin Gencar Salurkan Pendanaan bagi UMKM, Ini Tujuannya
Perusahaan fintech peer to peer (P2P) lending kian gencar menyalurkan pendanaan bagi pelaku UMKM
"Apalagi dengan semakin banyak startup, bisnis dan solusi yang ditujukan untuk UMKM, hal ini pastinya meningkatkan growth dari UMKM. Kami sebagai fintech akan mendukung growth mereka dengan akses finansial yang terjangkau," ungkapnya.
Platform teknologi finansial berbasis peer-to-peer (fintech P2P) lending PT Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia juga semakin gencar menyalurkan pinjaman kepada UMKM.
Secara kumulatif tercatat total penyaluran pinjaman usaha Akseleran hingga pertengahan Juni 2021 sudah mencapai lebih dari Rp 2,5 triliun kepada 2.500 lebih peminjam (borrower).
"Khusus untuk tahun ini saja, selama hampir 6 bulan terakhir, total penyaluran pinjaman usaha Akseleran sudah menembus lebih dari Rp 800 miliar, atau tumbuh hingga 106 persen dibandingkan dengan periode sama 2020," kata CEO & Co-Founder Akseleran, Ivan Tambunan
Akseleran menyalurkan pinjaman usaha untuk produk invoice financing dan pra-invoice financing kepada UMKM mulai Rp 200 juta hingga Rp 2 miliar, dan pinjaman yang besarannya Rp 15 juta hingga Rp 200 juta untuk UMKM yang berjualan di platform online atau menjadi mitra retailer dan buyer di platform online rekanan Akseleran.
Hingga pertengahan Juni 2021, dari akumulasi penyaluran pinjaman usaha Akseleran mayoritas masih didominasi di Pulau Jawa, antara lain DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Yogyakarta.
Namun, Ivan menyebut, penyaluran pinjaman usaha di luar Pulau Jawa juga terus mengalami peningkatan seperti di Kalimantan, Sumatera Utara, dan Nusa Tenggara.
Apalagi wilayah-wilayah di luar Pulau Jawa itu memiliki banyak proyek di sektor yang banyak disasar Akseleran selama ini, yaitu di sektor energi, oil & gas, dan pertambangan.
Menurut dia, tren pinjaman fintech hingga akhir tahun masih terus berlanjut untuk tumbuh meski pandemi covid-19 masih belum berakhir.
Hal itu sejalan dengan harapan membaiknya perekonomian, karena program pemerintah yang secara masif menyelenggarakan vaksin di seluruh Indonesia.
"Untuk 2021, Akseleran menargetkan total pinjaman usaha sebesar Rp 2 triliun sampai dengan akhir tahun, yang didukung lebih dari 150 ribu pemberi dana pinjaman (lender) yang tersebar dari Aceh hingga Papua, serta lebih dari 17 institutional lender," terangnya. (Kontan/Selvi Mayasari)
Baca juga: Aturan PPKM Mikro Direvisi, Mall Harus Tutup Pukul 17.00, Gimana dengan Restoran, Ini Lengkapnya
Baca juga: Frank De Boer Mundur Setelah Gagal Bawa Belanda ke Perempat Final Euro 2020
Baca juga: Zona Merah di Jateng Meluas, Gubernur Terbitkan Ingub, Keluar Masuk Wilayah RT Maksimal Pukul 20.00
Baca juga: Hasil EURO 2020 HARI INI : Drama Menit 121 Antar Ukraina Lolos ke Perempat Final untuk Pertama Kali