Harga Obat hingga Alkes Naik Tinggi: Ini Sudah Parah dan Tak Wajar
kenaikan harga yang terjadi dinilai sudah tidak masuk akal, dan sama sekali tidak bisa dibenarkan.
Andi Rio meminta kepolisian dapat lebih sering turun ke bawah untuk melakulan pengawasan dan melakukan operasi pasar terhadap obat dan alkes yang sangat dibutuhkan masyarakat bersama Badan Pengawasa Obat dan Makanan (BPOM).
"Harus segera turun dan melihat secara langsung agar tidak ada yang melakukan penimbunan dan bermain," tandasnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marives), Luhut Binsar Pandjaitan juga meminta Kabareskrim Komjen Pol Agus Andrianto menindak tegas oknum yang mempermainkan harga obat-obatan untuk terapi pasien covid-19.
Hal itu menyusul adanya laporan yang menyebutkan adanya kenaikan harga obat-obatan yang terkait dengan covid-19 berkali-kali lipat.
"Saya sampaikan kepada Kabareskrim, Pak Komjen Agus agar jangan ragu-ragu. Kita dalam kondisi darurat. Saya juga sampaikan ke Kejaksaan bahwa kita harus tindak tegas orang-orang yang main-main dengan angka (harga obat-Red) ini," tegasnya, Sabtu (3/7).
"Saya tidak ada sama dia (pemain obat-obatan-Red), tidak ada urusan backing-backing-an. Pokoknya sampai ke akar-akarnya kita cabut saja Pak Agus. Kita tak boleh main-main, kita backup Kementerian Kesehatan," sambungnya.
Luhut mengingatkan bahwa situasi pandemi di Indonesia saat ini sedang kritis, dengan angka penularan kasus covid-19 yang terus meningkat dan angka kematian tercatat dalam jumlah tinggi.
"Kalau sampai ada orang meninggal karena obat, gara-gara anda para produsen atau distributor bikin obat tidak benar, saya minta lakukan patroli, cek di mana. Kemudian tindakannya tidak usah bertanya, langsung diproses, langsung dihukum saja, dan izinnya kalau perlu kita cabut," tandasnya.
Ia meminta semua pihak saling mendukung dan tidak memanfaatkan situasi untuk keuntungan pribadi dalam penanganan covid-19 di Tanah Air. Luhut menekankan agar ketersediaan obat-obatan, oksigen, kesiapan tenaga kesehatan harus benar-benar dimaksimalkan.
"Juga jangan buat-buat hoaks, berita tidak benar. Nanti akan kami tindak dengan jelas. Sebab ini menyangkut masalah kemanusiaan. Kita mengurus oksigen saja sudah pusing, jangan ditambahi lagi persoalan-persoalan yang tidak perlu atau mencari keuntungan. Maka harga obat-obatan harus wajar. Ikuti peraturan Kementerian Kesehatan," tukasnya. (Tribun Network/Kompas.com/Dian Erika Nugraheny)