Manfaat Jahe
6 Manfaat Jahe yang Jarang Diketahui, Anti Migrain Cegah Kebotakan
Berikut beberapa manfaat jahe yang jarang diketahui. Masyarakat mengenal jahe sebagai tanaman herbal untuk jamu dan bumbu dapur.
Penulis: Adelia Sari | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM - Berikut beberapa manfaat jahe yang jarang diketahui.
Masyarakat mengenal jahe sebagai tanaman herbal untuk jamu dan bumbu dapur.
Tanaman ini juga sering dijadikan obat tradisional untuk mengobati flu.
Jahe juga banyak dikonsumsi untuk meningkatkan imun tubuh.
Baca juga: Ramuan Khusus Jahe Bisa Tingkatkan Gairah Pria Berkat Phyto Testosteron
Baca juga: Yuk Bikin Wedang Jahe Cokelat! Untuk Imun dan Hangatkan Badan, Ini Resepnya
Baca juga: Manfaat Jahe Bisa Memperbesar Ukuran Payudara, Begini Resepnya
Baca juga: Manfaat Jahe Sudah Tak Diragukan Lagi, Mau Mencoba Menanam Sendiri? Di Rumah Bisa Kok
Terlebih di tengah masa pandemi Covid-19 seperti ini.
Jahe juga sering digunakan untuk menghangatkan badan, meredakan mual dan masuk angin.
Sehingga jahe sering dibuat menjadi minuman atau yang lebih dikenal wedang jahe.
Namun siapa sangka, jahe memiliki banyak khasiat lain yang masyarakat belum terlalu kenal.
Berikut manfaat tersembunyi jahe bagi kesehatan tubuh.
1. Menjaga Kesehatan Otak
Jahe dapat meningkatkan kemampuan kognitif pada otak serta meredakan stress.
Dilansir dari Naturalnews, penelitian pada 60 orang peserta diberi ekstrak jahe secara acak.
Mereka yang rutin mengonsumsi jahe mengalami peningkatan dalam berfikir.
Kandungan jahe juga bisa meredakan stress oksidatif penyebab penyakit Dimensia.
Sehingga jahe baik untuk kesehatan otak.
2. Menyembuhkan Migrain

Jahe mengadung zat antiinflamasi dan antioksidan.
Kedua zat ini dapat mengurangi peradangan pembuluh darah di kepala.
Sehingga bisa mengurangi rasa sakit di kepala ketika migrain kambuh.
Cukup minum air jahe hangat jika migrain sedang kambuh.
3. Mengobati Osteoarthritis
Osteoarthritis adalah peradangan pada sendi karena kerusakan tulang rawan.
Zat antiinflamasi yang terkandung dalam jahe efektif mengurangi rasa sakit karena penyakit ini.
Jahe juga bisa menghambat pembentukan senyawa peradangan prostaglandin dan leukotrien.
Dan bisa memecah peradangan dan keasaman cairan dalam sendi.
4. Mencegah Kanker Usus
Studi dari University of Mennesota's Hormel Institute menemukan jika senyawa dalam jahe bersifat antikanker.
Penelitian ini dilakukan pada 15 relawan yang diberi 2 gr jahe selama 28 hari.
Relawan yang mengonsumsi ekstrak jahe menunjukkan jika peradangan usus berkurang.
5. Mecegah Kebotakan

Tak banyak yang tahu jika jahe juga memiliki manfaat untuk masalah rambut.
Kandungan dalam jahe mampu merangsang folikel kulit kepala.
Memelihara kekuatan rambut sehingga terhindar dari kerontokan.
Jahe juga bisa menghilangkan ketombe membandel di kulit kepala.
6. Menjaga kesehatan Jantung
Jahe sudah dikenal memiliki manfaat untuk menurunkan kolesterol dalam tubuh.
Kolestrol yang tidak terkontrol dapat membahayakan kesehatan jantung.
Sehingga rutin mengonsumsi jahe bisa membantu menurunkan kolesterol dan membuat jantung sehat.
Nah itu tadi manfaat jahe yang belum banyak diketahui oleh masyarakat.
Namun jangan berlebihan saat mengonsumsi rempah satu ini. (*)