Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Mahfud MD soal Dalang Aksi Jokowi End Game: Ternyata Hanya Iseng, Ada 7 Orang, Sudah Minta Maaf

Mahfud MD mengungkap dalang di balik aksi seruan menolak PPKM atau "Jokowi End Game" yang sempat ramai di media sosial beberapa waktu lalu.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD menjawab pertanyaan saat wawancara khusus dengan Tribunnews.com di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Selasa (19/11/2019). 

TRIBUNJATENG.COM - Mahfud MD mengungkap dalang di balik aksi seruan menolak PPKM atau "Jokowi End Game" yang sempat ramai di media sosial beberapa waktu lalu.

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) menyampaikan, pelaku penyebar seruan tersebut adalah kelompok 'tidak murni' yang selalu menyalahkan apapun keputusan pemerintah.

"Kelompok tidak murni itu adalah kelompok yang selalu menyalahkan keputusan pemerintah."

Baca juga: Muncul Aksi Jokowi End Game, Mahfud MD: Pemerintah Selalu Diserang, Ada Kelompok Manfaatkan Situasi

"Itu sudah diketahui (yang menyebarkan), hanya orang, makanya nggak ada pengikutnya, hanya jadi hiburan saja, menurut saya ga papa," ungkap Mahfud MD, dalam diskusi bersama Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, Senin (26/7/2021) pagi.

Mahfud menjelaskan, pemerintah akan membiarkan mereka yang terus menyalahkan pemerintah.

Sebab, Mahfud percaya, masyarakat saat ini jauh lebih pintar untuk memahami kondisi yang sedang terjadi.

Terbukti, banyak masyarakat yang sudah mau mengantre vaksin.

Untuk itu, pemerintah tidak akan melakukan langkah hukum agar kelompok yang terus menyalahkan pemerintah menjadi jera.

"Dengan mengolok-olok kemudian Anda menjadi senang, imunitas Anda meningkat, tapi tidak didengar oleh rakyat, silakan saja."

"Kita nggak melakukan langkah hukum, kita tahu mereka hanya bercanda kepada dirinya sendiri."

"Rakyat kan sekarang sudah banyak yang sadar, betapa mereka mau antri minta vaksin, dulu mau di tes antigen saja lari-lari, sekarang pada rebutan antre," jelasnya.

Mahfud pun heran dengan anggapan pemerintah yang ikut terkena hoaks seruan aksi 'Jokowi End Game'.

Padahal, pemerintah sudah tahu tidak akan terjadi demo lantaran pelaku penyebar hoaks hanya iseng.

Mahfud menjelaskan, ada tujuh orang yang menjadi dalang di balik aksi seruan 'Jokowi End Game' dan mereka telah meminta maaf.

"Kemarin ada yang mengatakan pemerintah berlebihan mau menghadapi demo, tapi ternyata demonya tidak ada.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved