Arsenal
Gara-gara Mourinho, Mikel Arteta Paksa Arsenal yang Pelit Jadi Boros Belanja Pemain
Gara-gara Mourinho, Mikel Arteta Paksa Arsenal yang Pelit Jadi Boros Belanja Pemain
Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: abduh imanulhaq
Ditambah lagi, Abraham sejatinya mengutamakan tetap bermain di Inggris andai keluar dari Chelsea.
Namun, AS Roma tak menyerah begitu saja dengan keadaan.
Mereka mengeluarkan jurus pamungkas yang akhirnya mengalahkan The Gunners dalam perburuan sang pemain.
Jose Mourinho terbukti menjadi senjata ampuh memikat Abraham ke Italia.

Dikutip dari laman HITC, pelatih berjuluk The Special One itu menelepon langsung Abraham untuk membujuknya bergabung.
Setelah beberapa saat, akhirnya eks penyerang Aston Villa itu luluh juga.
"Arsenal mencoba merekrut Tammy Abraham tetapi mereka kalah dari AS Roma," ungkap Duncan Castles.
"Jose Mourinho memutuskan ikut campur dengan menelepon langsung sang pemain."
"Dan itu berpengaruh padanya," sambungnya.
Duncan Castles lantas membeberkan sedikit fakta lainnya.
Pengaruh besaran gaji yang didapat Abraham juga mempengaruhi keputusannya merantau ke Negeri Pizza.
"Selain itu tawaran gaji AS Roma di angka 5 juta Euro ikut berperan," ujar Castles.
"Dan mereka mencapai kesepakatan dengan Chelsea soal mahar 40 juta Euro dengan syarat tertentu."
"Dan yang paling penting, Chelsea bisa memasukkan klausul buy back," lanjutnya.
Arteta Marah
Hijrahnya Tammy Abraham ke AS Roma membuat pelatih Arsenal, Mikel Arteta tidak senang.
Dikutip dari Sky Sports, Arteta sangat kecewa klubnya gagal mendatangkan sang striker.

Terlebih Arsenal sangat membutuhkan pemain baru di lini serang The Gunners.
Selain itu, dikabarkan Arsenal akan kehilangan penyerang Alexandre Lacazette yang segera meninggalkan London.
Dapat dikatakan, saat ini lini depan Arsenal dalam situasi genting.
(*)