Berita Regional
Pria Mengaku Jenderal yang Dianiaya Warga di Garut Dipastikan Seorang Perwira TNI AU Aktif
"Benar bahwa yang berselisih paham dengan sejumlah warga tersebut adalah Perwira TNI AU aktif," kata Indan.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Seorang pria mengaku anggota TNI bertikai dengan sejumlah warga di Desa Sukalaksana, Kabupaten Garut pada Kamis (19/8/2021) lalu.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama Indan Gilang Buldansyah mengkonfirmasi bahwa pria tersebut Perwira TNI AU aktif.
"Benar bahwa yang berselisih paham dengan sejumlah warga tersebut adalah Perwira TNI AU aktif," kata Indan ketika dihubungi Tribunnews.com pada Senin (23/8/2021).
Baca juga: Dipukul Warga, Pria Mengaku Jenderal TNI yang Marah-Marah Acungkan Golok Lapor Polisi
Untuk saat ini, lanjut dia, permasalahannya sedang didalami oleh aparat penegak hukum.
Indan juga menegaskan bahwa TNI AU tetap berpedoman kepada hukum dan peraturan yang berlaku serta Sumpah Prajurit maupun 8 Wajib TNI termasuk atas kejadian yang menimpa seorang Perwira TNI AU di Desa Sukalaksana tersebut.
“Apabila permasalahan ini tidak menemui jalan damai, tentunya kita menghormati hak kedua belah pihak, baik hak warga, maupun hak Perwira TNI AU tersebut yang akan menempuh jalur hukum,” kata Indan.
Diberitakan sebelumnya Polda Jabar membenarkan ada pengaduan dan pelaporan pria ngaku jenderal bintang 2 yang diduga dianiaya oleh warga Garut.
Penganiayaan tersebut terjadi di Desa Sukalaksana Kecamatan Samarang Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago mengatakan laporan dugaan penganiayaan ini mereka terima dari YIS, Sabtu (21/8/2021) sore.
"Sejauh ini masih didalami di Ditreskrimum Polda Jabar, laporannya soal penganiayaan," ujar Erdi kepada Tribun saat dihubungi melalui telepon, Minggu (22/8/2021).
Kombes Erdi A Chaniago mengatakan karena laporannya sudah diterima, laporan ini tentu mereka tindaklanjuti. Kasus itu ditangani Ditreskrimum Polda Jabar.
"Akan diproses. Nanti akan klarifikasi dulu pada beberapa saksi yang ada saat kejadian," ujarnya.
Surat dengan kop Pemkab Garut Kecamatan Samarang Desa Sukalaksana bererda sejak kemarin.
Isinya soal kronologi dugaan peristiwa penganiayaan.
Kemauan Tak Dituruti Kekasih, Seorang Pria Nekat Mengakhiri Hidup |
![]() |
---|
Kronologi Patung Bunda Maria di Kulon Progo Ditutup Dengan Terpal Oleh Warga |
![]() |
---|
Nekat Balap Liar di Asrama Militer, Puluhan Pelaku Kocar-kacir Didatangi Tentara Bawa Pentungan |
![]() |
---|
Kebakaran Gudang Barang Toko Online di Karawaci Tangerang, Kerugian Diperkirakan Miliaran Rupiah |
![]() |
---|
Wanita Muda Ditemukan Tewas Terbakar di Pondok Sawah, Ada Luka Tebasan Senjata Tajam di Leher |
![]() |
---|