Pemkab Kendal Targetkan Bangun 170 Rumah Warga Berpenghasilan Rendah di Weleri Selesai Akhir Tahun

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Tingginya angka keluarga yang belum memiliki tempat tinggal sendiri di Kabupaten Kendal menjadi perhatian khusus pemerintah setempat.

Pada 2021 ini, Pemerintah Kabupaten Kendal merealisasikan pembangunan 170 unit rumah komunitas di Desa Penyangkringan, Kecamatan Weleri.

Bangunan rumah tipe 36 dengan luas lahan 60 meter persegi ini diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang belum memiliki rumah sendiri.

Baca juga: Toko Tan Pekojan Terbakar, Petugas Pemadam Pakai Motor Roda Tiga Padamkan Api karena Gang Padat

Baca juga: Kemenkop UKM dan Grup Perhotelan Accor Kolaborasi Serap Produk UMKM Wilayah Jateng dan Yogyakarta

Baca juga: Ikon Kapal Pesiar di Pantai Sicepit Batang Jadi Daya Tarik Wisata

Baik kategori keluarga yang masih ngontrak, atau yang tinggal dalam satu rumah lebih dari 2 keluarga.

Ahmad Idris (49) mengatakan, sudah bertahun-tahun ia mengidam-idamkan bisa memiliki rumah sendiri.

Keterbatasan penghasilan membuat niatnya harus diurungkan untuk mencukupi kebutuhan keluarga sehari-hari.

"Selama ini saya tinggal dalam satu rumah bersama 2 keluarga lain. Jadi ada 3 keluarga di dalam satu rumah. Sudah lama ingin punya rumah sendiri, baru lesampaian," terangnya, Minggu (29/8/2021).

Idris pun mengaku lega karena keinginannya akan segera terwujud di usianya yang memasuki 50 tahun.

Ia dan 169 warga lainnya cukup membayar biaya pengadaan 1,8 hektare lahan secara swadaya.

Sedangkan bangunan rumahnya dibiayai oleh pemerintah pusat dari dana alokasi khusus (DAK) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat senilai Rp 13 miliar.

Baca juga: Video Partai Demokrat Jateng Gelar Vaksinasi Dan Bakti Sosial Jelang HUT Ke-20

Baca juga: Video Destinasi Pantai Sicepit Batang Punya Ikon Kapal Pesiar

"Semoga rumah ini bermanfaat untuk saya dan teman-teman semua," harap Idris.

Bupati Kendal, Dico M Ganinduto menerangkan, pembangunan rumah komunitas ini sempat terkendala pengadaan lahan.

Usai dilantik menjadi Bupati Kendal, Dico meminta Menteri Agraria dan Tata Ruang agar bisa membantu solusi supaya rumah komunitas bisa dibangun di Kendal pada 2021.

"Alhamdulillah sudah bisa dilakukan pembangunan 170 rumah untuk masyarakat yang belum memiliki rumah. Termasuk infrastruktur dan air bersih. Ini salah satu unik untuk komunitas masyarakat di Penyangkringan, Weleri," terangnya.

Dico berharap, pembangunan rumah komunitas ini bisa dikembangkan di daerah-daerah lain di 20 Kecamatan yang ada di Kabupaten Kendal.